Kecelakaan Maut

Kecelakaan Maut di Jalan Raya Cipatat - Purwakarta, Truk Tronton VS Truk Boks, Seorang Pemotor Tewas

Adhi mengungkapkan, kecelakaan bermula saat kendaraan truk tronton B 9566 TEU yang bermuatan minuman kemasan melaju dari arah Purwakarta

Editor: Dedy Herdiana
Instagram@infobandungbarat
KECELAKAAN MAUT - Truk muatan minuman yang terlibat dalam kecelakaan maut di Jalan Raya Purwakarta, Kampung Cikubang, Desa Nyalindung Kecamatan Cipatat Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Minggu (16/3/2025) malam. 

Laporan kontributor Tribunjabar.id Rahmat Kurniawan

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG BARAT - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Purwakarta - Bandung Barat, tepatnya di Kampung Cikubang, Desa Nyalindung Kecamatan Cipatat Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Minggu (16/3/2025) malam.

Kecelakaan maut itu melibatkan sebuah truk tronton, truk boks dan sepeda motor. 

Akibatnya, seorang pemotor inisial AM (28) meninggal dunia karena ikut terlibat dalam kecelakaan tersebut.

"Betul kejadian kemarin jam 10 malam, meninggal 1 orang warga Desa Ciptagumati,  Cipatat," kata Kasatlantas Polres Cimahi, AKP Adhi Prasidya Danashiswara, Senin (17/3/2025).

Adhi mengungkapkan, kecelakaan bermula saat kendaraan truk tronton B 9566 TEU yang bermuatan minuman kemasan melaju dari arah Purwakarta ke arah Bandung.

Di lokasi, truk tersebut kemudian masuk ke jalur berlawan hingga menabrak truk boks dan seorang pengendara motor.

"Laka tadi malam itu tronton dari arah Purwakarta menuju arah Bandung kemudian masuk ke lajur kanan. Di arah berlawanan ada sepeda motor dan truk, kemudian terjadi kecelakaan di titik tersebut," ungkapnya.

Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti dari kecelakaan tersebut.

Apalagi kontur di lokasi kejadian merupakan jalan menurun dan terdapat sebuah tikungan.

"Sampai saat ini masih dalam penyelidikan, apakah mobil tronton tersebut mengambil jalur kanan karena ngantuk atau rem blong kita masih penyelidikan. Kita akan koordinasi dengan Dishub untuk melakukan pengecekan kendaraan," ujarnya.

Adhi memastikan tak ada penjarahan yang dilakukan oleh warga dari minuman kemasan yang berserakan di jalan setelah kecelakaan.

"Yang berserakan sudah kami cek tidak ada penjarahan. Kita sudah bersihkan, 30 menit sudah bersih," pungkasnya. (*)

Baca juga: Kronologi Mobil Double Cabin Kecelakaan Tunggal di Tol Cisumdawu, Pengemudi Terluka

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved