Ramadan 2025

Naskah Singkat Kultum Subuh 14 Ramadhan 1446 H/14 Maret 2025: Ghibah di Bulan Suci Ramadhan

Berikut Ini Dia Naskah Singkat Kultum Subuh 14 Ramadhan 1446 H/14 Maret 2025: Ghibah di Bulan Suci Ramadhan

Tribunnews
NASKAH KULTUM RAMADHAN - Naskah Singkat Kultum Subuh 14 Ramadhan 1446 H/14 Maret 2025: Ghibah di Bulan Suci Ramadhan 

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, yuk di bulan suci Ramadhan ini, mari kita perbanyak aktivitas baik dan penuh dengan pahala.

Salah satu kegiatan penambah keimanan kita di bulan suci ini adalah dengan mendengar kultum dari penceramah.

Kultum adalah akronim dari kuliah tujuh menit yang berisi pesan atau nasihat kebaikan kepada sesama muslim di depan umum.

Kultum biasanya disampaikan oleh pendakwah, ustaz, tokoh atau para bapak yang memiliki tanggung jawab untuk mengisi sesi tersebut.

Nah, di bulan Ramadhan, kultum biasanya mudah ditemui di bulan ramadhan dan disampaiakan sebelum buka puasa, sebelum tarawih atau sesudah subuh.

Berikut ini dia naskah kultum subuh Ramadhan 1446 H/2025 singkat terbaik untuk 14 Ramadhan bertepatan dengan 14 Maret 2025.

Baca juga: Naskah Kultum Tarawih Singkat 14 Ramadhan 1446 H/14 Maret 2025: Perbanyak Dzikir saat Ramadhan

Baca juga: Naskah Kultum 14 Ramadhan 1446 H/ 14 Maret 2025: Ramadhan Barometer Kesuksesan Setahun ke Depan

Kultum Subuh 14 Ramadhan 1446 H

Judul: Ghibah di Bulan Suci Ramadhan

 

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Jagalah lisan dari ghibah, dari memakan daging saudara sendiri. Barang siapa berghibah, sesungguhnya ia sedang mengurangi pahala kebaikannya sendiri. 

Dalam ajaran Islam, membicarakan buruk seseorang atau ghibah adalah perbuatan yang sangat dilarang apalagi ketika berpuasa. Ghibah masuk ke dalam dosa besar yang harus dihindari oleh setiap muslim.

Al-Quran telah mengingatkan kepada manusia untuk berhati-hati dalam berkata dan tidak mencari cari kesalahan orang lain. Sebab perbuatan tersebut tidak membawa manfaat bagi manusia.

Baca juga: Naskah Kultum 14 Ramadhan 1446 H: Cara Beribadah Tanpa Riya, Menjaga Keikhlasan dalam Setiap Amalan

"Hai orang-orang yang beriman, jauhilah banyak dari prasangka, karena sebagian dari prasangka itu adalah dosa. Dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Hujurat: 12).

Tak Hanya itu, Nabi Muhammad SAW dalam sabdanya juga memberikan nasihat kepada umatnya untuk dapat menjaga lisannya dan melarang membicarakan aib orang lain, terutama saat berpuasa.

Baca juga: Naskah Kultum Tarawih Singkat Hari ke-13 Ramadhan Bertema Sahur yang Melipatgandakan Energi

Halaman
12
Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved