Operasi Lilin Lodaya 2024

9 Tempat Hiburan Malam di Bandung Dirazia Tim Gabungan Operasi Lilin Lodaya 2024

Herry menegaskan, pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap para pengunjung yang positif mengkonsumsi narkoba dan akan mendalami asal muasal narkoba itu

Editor: Dedy Herdiana
Tribunjabar.id/Muhamad Nandri Prilatama
Tim gabungan terdiri dari Ditresnarkoba Polda Jabar, TNI, BNNP, dan Bea Cukai melakukan razia ke sejumlah tempat hiburan malam di Kota Bandung dalam rangka operasi lilin Lodaya 2024, Rabu (18/12/2024) malam. Beberapa pengunjung terpaksa diperiksa lebih lanjut, karena positif narkoba setelah dites. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Tim gabungan terdiri dari Ditresnarkoba Polda Jabar, TNI, BNNP, dan Bea Cukai melakukan razia ke sejumlah tempat hiburan malam di Kota Bandung dalam rangka Operasi Lilin Lodaya 2024, Rabu (18/12/2024) malam.

Sejumlah pengunjung terpaksa diperiksa lebih lanjut, karena positif narkoba setelah dites.

Direktur Ditresnarkoba Polda Jawa Barat, Kombes Johanes R Manalu melalui Wakil Direktur Ditresnarkoba Polda Jawa Barat, AKBP Herry Afandi mengatakan, razia itu sebagai kegiatan rutin untuk mencegah peredaran narkoba.

Ada sebanyak 9 tempat hiburan malam di Kota Bandung dirazia tim gabungan.

"Kami melaksanakan kegiatan cipta kondisi dalam rangka Natal dan Tahun Baru. Ada 141 personel gabungan dari Ditresnarkoba Polda Jawa Barat, TNI, BNNP, dan Bea Cukai," ucap Herry setelah razia, Kamis (19/12/2024) dini hari.

Lanjutnya, ada sebanyak delapan orang pengunjung tempat hiburan malam yang positif menggunakan narkoba. Hal itu diketahui setelah petugas melakukan tes urin di lokasi razia.

"Mereka positif amphetamine dan benzo," katanya.

Herry menegaskan, pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap para pengunjung yang positif mengkonsumsi narkoba dan akan mendalami asal muasal narkoba itu.

"Kami mendatangi tempat hiburan malam, ada beberapa titik dan menemukan masyarakat yang ternyata positif. Jadi, lebih lanjutnya akan kami tangani dan kembangkan dari mana asal barang ini," ujarnya.

Dia menambahkan, kegiatan razia akan terus dilakukan di seluruh tempat hiburan di wilayah hukum Polda Jawa Barat.

Hal itu dilakukan untuk mencegah peredaran narkotika yang terjadi di tempat-tempat hiburan.

"Ini adalah kegiatan rutin yang terus kami lakukan untuk mencegah peredaran narkotika di wilayah Jawa Barat," ujarnya.(*)

Baca juga: Puluhan Miras dan 4 Pasangan Bukan Pasutri Terjaring Razia di Kawasan Tawang Tasikmalaya

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved