Alasan DPC Kota Tasikmalaya Bakar Seragam PPP di Depan Kantor DPP, Tuntut SK untuk Ivan Dicksan
Padahal, DPC Kota Tasikmalaya sudah melakukan pertemuan dengan DPP PP dan sempat membakar seragam PPP di depan Kantor DPP PPP.
Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin
TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Surat rekomendasi bagi Ivan Dicksan untuk maju di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 dari DPP PPP tak kunjung turun.
Padahal, DPC Kota Tasikmalaya sudah melakukan pertemuan dengan DPP PP dan sempat membakar seragam PPP di depan Kantor DPP PPP.
"Kita menuntut sesuai apa yang telah kita laksanakan tertera dalam peraturan organisasi (PO) tidak sedikitpun saya melenceng aturan DPC Kota Tasik dalam PO tersebut," kata Sekretaris DPC PPP Kota Tasikmalaya Zenzen Jaenudin kepada wartawan TribunPriangan.com, Rabu (28/8/2024).
Baca juga: Dicuekin DPP Soal SK Pencalonan? DPC PPP Kota Tasikmalaya Berang, Ancam Bubarkan Pengurus
Zenzen menjelaskan, kedatangan DPC Tasikmalaya ke kantor DPP PPP menuntut pemberian surat rekomendasi terhadap Ivan Dicksan yang sampai sekarang tak kunjung dikeluarkan.
"Itu sebetulnya, cuma menuntut itu. Kenapa peraturan organisasi dibuat kalau tidak berguna," tegasnya.
Ketika ditanyai terkait aksi pembakaran seragam PPP yang dilakukan, kata dia, aksi itu merupakan langkah aspiratif DPC Kota Tasikmalaya kepada DPP PPP.
Baca juga: Resmi! PKS-PPP Usung Helmi Budiman dan Yudi Lasminingrat di Pilkada Garut 2024
"Iya memang kebetulan, denger-denger, dan kebetulan saya tidak tahu yah, karena saya lagi di dalam lagi konsultasi dengan wasekjen," ungkapnya.
Selain itu, dari hasil pertemuan dengan perwakilan DPP PPP pusat tak menemui hasil apapun.
"Ya hasil pertemuan ga ada solusi sama sekali, alasannya mereka ya lucu-lucu aja, kita sudah dua hari di DPP, mau ketemu sama pimpinan juga tidak digubris," kata Zenzen.
Bahkan, lanjut Zenzen, rencana pertemuan dengan Ketua Umum atau pimpinan tidak kunjung terlaksana.
Baca juga: PPP Usung Ngatiyana-Adhitia di Pilkada 2024 usai Keluar dari Koalisi Cimahi Bersatu
"Ya biarkan saja, mereka mau mengeluarkan SK mau ke siapa, kalau berbicara masalah urusan aturan kita sudah tempuh sesuai aturan yang DPP buat," keluhnya.
Apabila DPP membangkang, menurut dia, berarti DPP sudah memberikan contoh yang tidak baik.
Zenzen menuturkan, Ivan Dicksan sebenarnya sudah memiliki surat rekomendasi dari PKS dan Demokrat.
"Kalau untuk pendaftaran Pak Ivan sudah lolos, cuma Pak Ivan di SK rekomendasi sama PKS dan Demokrat," katanya. [*]
Profil Suryadharma Ali, Mantan Menteri Agama dan Ketua Umum PPP yang Meninggal Hari Ini |
![]() |
---|
Uden Dida Efendi Dorong Kewirausahaan dan Kesejahteraan bagi Masyarakat Kabupaten Tasikmalaya |
![]() |
---|
INNALILLAHI, Chozin Chumaidy, Tokoh Senior PPP dan Mantan Dubes di Lebanon, Meninggal Dunia |
![]() |
---|
PSU Kabupaten Tasikmalaya Mulai Hangat, Elit PPP Turun Gunung, PKB Kumpul di Hotel Mewah |
![]() |
---|
DPW PPP Jabar Gelar Konsolidasi dan Halal Bihalal dengan Pengurus Se-Priangan Timur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.