Khutbah Jumat

NASKAH Khutbah Jumat 21 Juni 2024 dengan Tema Pentingnya Menjaga Keikhlasan Dalam Beribadah

Naskah Khutbah Jumat 21 Juni 2024 bertepatan dengan 14 Zulhijah 1445 H, bertema Pentingnya Menjaga Keikhlasan dalam Beribadah.

Penulis: Machmud Mubarok | Editor: Machmud Mubarok
Tribunnews
Naskah Khutbah Jumat 21 Juni 2024 tentang Pentingnya Menjaga Keikhlasan Dalam Beribadah. 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Naskah Khutbah Jumat 21 Juni 2024 bertepatan dengan 14 Zulhijah 1445 H, bertema Pentingnya Menjaga Keikhlasan dalam Beribadah.

Salat Jumat merupakan pengganti salat wajib atau fardhu, yaitu Salat Zuhur. Namun jumlah rakaatnya hanya 2 rakaat, beda dengan salat Zuhur yang 4 rakaat.

Salah satu rukun dari salat Jumat ini adalah khutbah Jumat yang disampaikan oleh khatib. 

Berikut ini naskah Khutbah Jumat pada 21 Juni 2024:

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 21 Juni 2024, Tentang Membuang Sifat Sombong dan Merasa Hebat Sendiri

Baca juga: Naskah Singkat Khutbah Jumat 21 Juni 2024: Bertema Hilangkan Sombong dan Merasa Hebat Sendiri

Khutbah Pertama

الحمد لله رب العالمين. نحمده، ونستعينه، ونستغفره. ونعوذ بالله من شرور أنفسنا، ومن سيئات أعمالنا. من يهده الله فلا مضل له، ومن يضلل فلا هادي له. أشهد أن لا إله إلا الله، وأشهد أن محمدًا عبده ورسوله.

Amma ba'du,

Jemaah Jumat yang dirahmati Allah,

Marilah kita meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT dengan sebenar-benarnya takwa. Takwa yang di dalamnya terdapat keikhlasan hati dalam setiap amal ibadah kita. Karena tanpa keikhlasan, amal ibadah kita tidak akan bernilai di sisi Allah SWT.

Dalam Al-Qur'an surat Al-Bayyinah ayat 5, Allah SWT berfirman:

وَمَا أُمِرُوا إِلَّا لِيَعْبُدُوا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ حُنَفَاءَ وَيُقِيمُوا الصَّلَاةَ وَيُؤْتُوا الزَّكَاةَ وَذَٰلِكَ دِينُ الْقَيِّمَةِ

"Dan mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan salat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus."

Jemaah Jumat yang dirahmati Allah,

Keikhlasan dalam beribadah adalah kunci diterimanya amal ibadah kita. Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhu:

إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى

Halaman
12
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved