Pemkab Sumedang Turun Tangan Atasi Bangunan SD di Conggeang yang Rusak Karena Abrasi

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Kiki Andriana

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Bangunan SDN Neglasari di Desa Babakan Asem, Kecamatan Conggeang, Kabupaten Sumedang rusak akibat abrasi Sungai Cianda. Kerusakan ini mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten Sumedang ( Pemkab Sumedang). 

Penjabat Bupati Sumedang, Yudia Ramli meninjau langsung ke lokasi bangunan SD tersebut. Didampingi Kepala Dinas PUTR Sumedang, Nasam, Yudia Ramli melihat kondisi bangunan itu pada Minggu (2/6/2024).

Baca juga: Jadwal SIM Keliling Sumedang Senin 3 Juni 2024, Hanya Digelar di Satu Lokasi

Dalam peninjauan Pj Bupati, sekolah itu retak-retak temboknya, ada bagian tembok di ruang kelas dan gudang bahkan sampai roboh akibat abrasi tersebut. 

Sungai Cianda berada di dekat sekolah itu. Sungai itu meluap akibat pendangkalan. Air meluap deras di antaranya menerjang bangunan sekolah. 

Tidak hanya itu, akibat luapan air yang deras, pembatas di halaman sekolah dengan aliran sungai berupa jaring ikut tergerus dan terbawa hanyut sehingga halaman sekolah menyempit. 

Pj. Bupati Yudia Ramli mengatakan, pihaknya akan segera melakukan penanganan berupa  normalisasi sungai dan relokasi mengingat kondisi bangunan yang dikhawatirkan roboh.

"Kita sudah hubungi BBWS untuk normalisasi sungai agar tanah yang menahan bangunan tidak terjadi longsor. Kami juga mendorong untuk dilakukan relokasi bangunan SD. Kita harus punya tanah dulu, baru kemudian bangunannya," kata Yudia.

Kepala Desa Babakan Asem, Emid Koswara menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan Pemda Sumedang seraya berharap penanganan untuk SDN Neglasari bisa segera terealisasi.

"SD Neglasari kondisinya mengkhawatirkan. Alhamdulillah, kami merasa bersyukur mendapat respon dari Bupati. Mudah mudahan bisa segera ditangani," katanya.

Baca juga: 6 SMK Negeri Terakreditasi A di Kabupaten Sumedang, Bisa Jadi Rekomendasi PPDB 2024