Gempa di Garut

BNPB: Garut dan Tasikmalaya Jadi Wilayah Paling Terdampak Gempa M6,2

Kabupaten Garut sendiri berdasarkan pendataan sementara terdapat 113 rumah terdampak di 24 kecamatan.

Tribun Jabar/Sidqi Al Ghifari
Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Fajar Setyawan meninjau rumah korban gempa di Kampung Cisumur, Desa Dayeuhmanggung, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Minggu (28/4/2024). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNPRIANGAN.COM, GARUT - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, wilayah yang terdampak oleh gempa dengan kekuatan Magnitudo 6.2 pada Sabtu (27/4/2024) malam, terjadi di daerah Garut dan Tasikmalaya, Jawa Barat.

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Fajar Setyawan mengatakan, gempa itu telah berdampak di 13 Kabupaten se-Jawa Barat.

"Untuk sementara Garut dan Tasik (paling terdampak), kami datang ke Garut ada tim juga sore ini akan asesmen di sana (Tasik) seperti apa laporannya sehingga seluruh kabupaten dari 13, paling tidak besok kami sampaikan kepada pimpinan untuk mengambil langkah," ujarnya kepada Tribunjabar.id usai meninjau rumah korban gempa di Kampung Cisumur, Desa Dayeuhmanggung, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Minggu (28/4/2024).

Menurut dia, Kabupaten Garut sendiri berdasarkan pendataan sementara terdapat 113 rumah terdampak di 24 kecamatan.

Baca juga: Seorang Ibu Ditemukan Terlantar di Masjid Al Ikhlas Kalipucang Pangandaran Setelah Gempa Garut

Dari ratusan rumah warga yang terdampak, sebanyak 12 rusak sedang dan 34 rusak ringan, serta ada14 unit infrastruktur yang rusak dan enam orang luka ringan.

"Tentunya ini kita akan verifikasi lagi dan update lagi," ungkapnya.

Mayjen Fajar menjelaskan, dari hasil peninjauannya di wilayah Cilawu Garut, rumah yang rusak termasuk dalam kategori rusak ringan.

Pihaknya kemudian akan memberikan semua data tersebut ke BNPB untuk dirumuskan apakah gempa Magnitudo 6.2 jadi tanggung jawab daerah, provinsi atau pusat.

Baca juga: Cerita Oleh Mulyadi Asal Cisumur Terpenjat dari Tidur Terguncang Gempa Garut, Dapur Rumah Runtuh

Rumusan tersebut juga akan dilakukan dengan bencana longsor di Kecamatan Banjarwangi Garut yang terjadi beberapa hari lalu dengan 3 orang korban meninggal dunia.

"Kami mengimbau kepada masyarakat Garut dan sekitarnya tetap waspada jangan takut berlebihan apabila terjadi susulan gempa," ungkapnya.

"Selebihnya kami kami dari aparatur TNI polri siap apabila dibutuhkan yang dari Garut maupun dari kodam dan polda intinya baik provinsi pusat dan daerah sudah mengantisipasi hal yang mungkin terjadi," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved