Banyak Pungli di Tempat-tempat Wisata di Garut, Bey Machmudin Minta Pj Bupati Tindak Tegas

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, kembali berpesan kepada Penjabat Bupati Garut Barnas Adjidin agar segera menangani pungli-pungli di kawasan pariwisata Garut.

Bey Machmudin mengatakan pesan tersebut di sela peresmian Kereta Api Papandayan di Stasiun Garut, Rabu (24/1/2024). sebelumnya, Bey mengatakan hal serupa saat Barnas Adjidin dilantik di Gedung Sate, sehari sebelumnya.

"Saya juga menerima banyak laporan di kawasan pariwisata masih banyak pungli parkir. Jadi kami minta Pak Pj Bupati Garut agar segera membereskannya. Agar memberikan kenyamanan dan keamanan kepada wisatawan yang hadir di Kabupaten Garut," kata Bey di Stasiun Garut.

Baca juga: Jadwal Lengkap dan Harga Tiket Kereta Api Papandayan Hari Ini 24 Januari 2024, Relasi Garut-Gambir

Baca juga: Sambut KA Papandayan dan Pangandaran, Bey Machmudin Minta Banjar dan Garut Siapkan Hal Ini

Ia mengingatkan bahwa Kabupaten Garut memiliki potensi pariwisata yang sangat baik dan harus terus dikembangkan sehingga bisa menjadi lokomotif ekonomi setempat terutama UMKM, baik oleh-oleh maupun juga kuliner.

Bey mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyambut Kereta Api Papandayan rute Gambir-Bandung-Garut dan Kereta Api Pangandaran rute Gambir-Bandung-Banjar, yang mulai beroperasi pada Rabu (24/1/2024). 

Bey mengatakan pihaknya tengah menyiapkan pengembangan potensi-potensi pariwisata di Jawa Barat, termasuk Garut dan Pangandaran. Namun, ternyata KAI lebih dulu menyiapkan armada transportasinya.

"Kepada Kepala Disparbud Jabar, sudah saya minta untuk segera menyiapkan baik feeder atau shuttle ke tempat wisata dari Stasiun Garut maupun Stasiun Banjar," kata Bey.

Ia mengatakan mendukung hadirnya kereta api ini. Dengan dioperasikan KA Papandayan dan KA Pangandaran akan memperkuat konektivitas antarkota dan antardaerah di Jabar serta membuka lebih banyak lagi pintu peluang untuk pertumbuhan ekonomi dan pariwisata serta mobilitas penduduk.

Sebelumnya diberitakan, Sekretaris DPRD Provinsi Jawa Barat, Barnas Adjidin, dilantik menjadi Penjabat Bupati Garut, Selasa (23/1/2024).

Rudy Gunawan dan Helmi Budiman mengawali kepemimpinannya di Kabupaten Garut setelah memenangkan pemilihan kepala daerah pada 2013. Kemudian pada 2018, mereka kembali mencalonkan diri dan kembali memenangkan pemilihan kepala daerah, sehingga memimpin Kabupaten Garut selama dua periode.

Setelah habis masa jabatannya, Menteri Dalam Negeri RI kemudian memberhentikan keduanya dengan hormat dan mengangkat Barnas Adjidin menjadi Penjabat Bupati Garut. Pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (23/1/2024).

Dalam sambutannya, Bey menyampaikan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Rudy dan Helmi atas dedikasinya memimpin Kabupaten Garut selama dua periode.

Kepada Barnas Adjidin, ia mengingatkan bahwa Pemilu pada Februari 2024 tinggal beberapa pekan lagi. Penjabat Bupati Garut, ujarnya, harus dapat menjamin metalitas daripada ASN,TNI, dan Polri, dan juga menjamin bahwa pelaksanaannya akan berlangsung dengan baik, aman, dan damai.

"Saya juga mengingatkan kembali bahwa netralitas ASN adalah fondasi dasar integritas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas-tugas negara. Untuk itu kepada para ASN untuk menjaga netralitas sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku," kata Bey.