Rumah Panggung Milik Ridwan di Cidolog Ciamis Rata dengan Tanah, Ambruk Diterpa Hujan Deras Seharian

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis, mengakibatkan rumah panggung milik salah satu warga ambruk

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, seharian kemarin mengakibatkan rumah panggung milik salah satu warga ambruk, Senin (4/12/2023) petang. 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, seharian kemarin mengakibatkan rumah panggung milik salah satu warga ambruk, Senin (4/12/2023) petang.

Diketahui rumah panggung milik Ridwan (38) warga Dusun Sukajadi, RT 20/ 07, Desa Hegarmanah, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis tersebut ambruk hingga rata dengan tanah.

Akibatnya, Ridwan dan keluarganya terpaksa harus mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman.

Menurut keterangan Rizal, anggota Tagana Ciamis mengatakan bahwa dirinya mendapat laporan dari Kepala Wilayah Dusun Sukajadi, Sri Nuryani tentang peristiwa tersebut.

“Sri melaporkan bahwa ada rumah panggung yang ambruk di desanya. Mendapat laporan tersebut petugas pun langsung menuju ke lokasi bencana,” ungkapnya.

Baca juga: Rumah Adang di Desa Ciulu Ciamis Ambruk usai Diguyur Hujan Deras, Kerugian Capai Rp40 Juta

Baca juga: Rumah Panggung di Rancakalong Ambruk Timpa Perempuan Lanjut Usia Hingga Terluka

Sri mengatakan kepada kami bahwa kejadian tersebut karena hujan seharian dan sangat lebat.

“Awalnya menurut cerita Sri, keluarga Ridwan pergi berkunjung ke rumah orang tuanya.  Letaknya dekat tebing, yang berada tak jauh dari rumah korban,” ujarnya.

Tak lama kemudian terdengar suara gemuruh dari arah rumah Ridwan. Semua orang terkejut dan melihat bahwa bunyi keras tersebut berasal dari rumah korban yang ambruk.

“Korban dan anggota keluarga serta masyarakat berlarian mendekat ke lokasi, dan menyaksikan rumah pannggung tersebut telah rata dengan tanah," lanjutnya.

Dia menambahkan bahwa dugaannya karena material rumah sudah lapuk, sehingga tak dapat menopang rumah panggung tersebut.

Masyarakat, beserta Pemdes, Anggota Tagana, Babinsa, Bhabinmas pun melakukan evakuasi terhadap barang-barang yang masih dapat diselamatkan, ke rumah saudara korban.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian materi ditaksir kurang lebih Rp 70 juta. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved