4 Mobil Damkar Sumedang Sering Mogok, Pj Bupati Instruksikan Hal Ini

Dari tujuh mobil pemadam yang dimiliki, fakta terkini menyebutkan hanya tinggal tiga unit mobil yang bisa digunakan.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Tribun Jabar/Kiki Andriana
Penampakan mobil damkar milik UPT Tanjungsari yang mogok saat penanganan kebakaran lahan hingga terjun bebas ke jurang di Cigendel, Pamulihan Sumedang, Minggu (15/10/2023) sore. 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sumedang kini mesti pincang dengan banyaknya mobil pemadam yang mogok.

Dari tujuh mobil pemadam yang dimiliki, fakta terkini menyebutkan hanya tinggal tiga unit mobil yang bisa digunakan.

Satu unit milik UPT Darmaraja dan dua unit milik Bidang Damkar Satpol PP Sumedang.

Baca juga: Erick Thohir Gelar Diskusi Publik di Sumedang, Menatap Kemajuan Masyarakat Ekonomi Syariah

Sisanya milik UPT Damkar Tanjungsari, UPT Damkar Sumedang Kota, UPT Congeang, dan milik Bidang Damkar Satpol PP Sumedang, mogok.

Mobil milik Bidang Damkar bahkan yang paling dahulu mogok. Arsip TribunJabar.id, 26 April 2023 menyebutkan ketika itu, mobil pemadam di Bidang Damkar telah mogok 6 bulan.

"Yang itu sampai sekarang belum juga betul tuh," kata Kepala Bidang Damkar Satpol PP Sumedang, Cece Ruhiyat kepada TribunJabar.id, Rabu (18/10/2023).

Baca juga: Rumah Kakek Usen di Desa Sukaluyu Sumedang Ludes Terbakar, Api Diduga dari Tungku

Cece mengatakan, dengan tiga mobil yang bisa dipakai saat ini, pelaksanaan tugas Damkar Sumedang akan sangat tidak maksimal.

Namun, Pj Bupati Sumedang, Herman Suryatman telah datang ke Bidang Damkar Satpol PP Sumedang untuk melihat kondisi sebenarnya.

"Pak Pj Bupati mengatakan dengan kondisi ini, lebih baik dibagi tugas," ujarnya.

"Jika kebakaran melanda rumah atau pemukiman, maka yang dikedepankan Damkar," ucapnya.

Baca juga: ALHAMDULILLAH, Bendung Cariang Berfungsi Lagi, Petani di Ujungjaya Sumedang Bisa Mengolah Sawah

"Jika yang kebakaran lahan atau perbukitan, maka yang dikedepankan BPBD (Badan Penaggulangan Bencana Daerah)," kata Cece.

Di tengah kemarau ini, Damkar Sumedang sibuk. Satu UPT Damkar bisa melayani tiga hingga lima peristiwa kebakaran.

"Petugas kewalahan juga, tenaga mulai loyo karena digempur terus peristiwa," kata Cece. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved