Puncak Habibi Geopark Terbakar

KRONOLOGI Puncak Habibi Geopark dan Gunung Rangagading Sukabumi Terbakar, Butuh Waktu 8 Jam

Gunung Puncak Habibi di kawasan Geopark Ciletuh terbakar, tepatnya di atas Pantai Cikembang, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi

|
TribunPriangan.com/ M Rizal Jalaludin
Kondisi saat api masih berkobar di lokasi kebakaran Puncal Habibi Geopark Ciletuh, tepatnya di dekat pemukiman nelayan Cikembang, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Selasa (12/9/2023) 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, M Rizal Jalaludin dan Dian Herdiansyah dari Sukabumi


TRIBUNPRIANGAN.COM, SUKABUMI - Gunung Puncak Habibi di kawasan Geopark Ciletuh terbakar, tepatnya di atas Pantai Cikembang, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (12/9/2023).

Sekmat Cisolok, Okih Fajri Assidiq, mengatakan, kebakaran hebat di Puncak Habibi terjadi sekira pukul 12.15 WIB. Sampai sekarang api masih berkobar dan hampir sampai ke pemukiman dan warung di tepi pantai.

"Menurut keterangan warga api yang membakar Puncak Habibi mulai terlihat pada pukul 12.15 WIB yang menjalar ke kampung nelayan Cikembang," kata Okih kepada Tribun.

Baca juga: BEREDAR FOTO Anggota DPRD Pangandaran Tertidur Pulas hingga Main HP saat Rapat Paripurna

Okih menjelaskan, petugas Damkar dan tim gabungan masih belum bisa memadamkan api karena posisi api tepat berada di lereng gunung Puncak Habibi.

"Wilayah ini dekat dari pemukiman warga. namun tidak menimbulkan korban luka atau jiwa dalam peristiwa ini," jelasnya.

Sampai saat ini, kata Okih, tim gabungan masih berada di lokasi mengantisipasi api sampai ke pemukiman nelayan.

Baca juga: BEREDAR FOTO Anggota DPRD Pangandaran Tertidur Pulas hingga Main HP saat Rapat Paripurna

Sementara itu, kebakaran juga terjadi di Gunung Rangagading yang berlokasi di Desa Buniwangi, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi.

Hingga pagi ini, Kamis (14/09/2023) kobaran api sudah bisa dipadamkan. 

Sebagaimana ketahui kebakaran terjadi Rabu (13/09) sore, terdapat  dua titik korbara api sangat besar di saksikan warga. 

Baca juga: BEREDAR FOTO Anggota DPRD Pangandaran Tertidur Pulas hingga Main HP saat Rapat Paripurna

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Gegerbitung, Ofieq, mengungkapkan, api bisa dipadamkan 8 Jam setelah kejadian. 

"Ya memang di lokasi itu ada dua titik api sangat besar. Kemudian kita itu dibantu P2BK Cireunghas dan Sukalarang. Termasuk dari relawan dan warga naik ke puncak untuk pemadaman api," ujarnya, kepada Tribunjabar.id. 

Pihaknya bersama relawan dan masyarakat berjumlah 16 orang melalukan pemadaman alat tradisional dari batang pohon memukul api supaya tidak menjalar ke area pemukiman warga. 

Baca juga: BEREDAR FOTO Anggota DPRD Pangandaran Tertidur Pulas hingga Main HP saat Rapat Paripurna

"Jadi itu hampir 8 jam api baru bisa padam. Diperkirakan pukul 02.00 WIB itu api secara kasat mata padam lah," ucapnya. 

Opieq menyebut tidak mengetahui pasti api dari mana berasal. Namun pihaknya pada saat kejadian melakukan penanganam pemadaman saja. 

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved