Berita Viral

Buntut Memaki Siswi Magang di Swalayan, Tiktokers Luluk Akhirnya Minta Maaf

Momen Permintaan Maaf Tiktokers Luluk yang Maki Siswi Magang di Swalayan Berujung Pelukan Damai dengan Wali

Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
Tribunjatim.id
Momen Luluk Sofiatul Jannah minta maaf, menangis dan memeluk orang tua siswi magang yang dibentak (TRIBUN JATIM) 

"Proses mediasi sedang dilakukan. Mohon maaf ini pertemuan (mediasi) dilaksanakan tertutup," kata Kasi Humas Polres Probolinggo, Ipda Zainal Arifin, dilansir dari Tribunjatim.com.

Sementara, tampak juga sang suami Bripka Nuril Huda hanya menunduk di samping Luluk.

Baca juga: Pelajar Baku Hantam di Bojongsoang yang Videonya Viral Hanya Terkena Sanksi Ringan

Diperiksa di Polres Probolinggo

Tindakan istri polisi yang bentak siswi magang di Probolinggo itu akhirnya tidak luput dari tindakan tegas Propam.

Hal tersebut diungkapkan Wakapolres Probolinggo Kota Kompol Nur Halim.

Ia mengatakan, Luluk adalah anggota Bhayangkari, sedangkan suaminya yakni Bripka Nuril bertugas di Polsek di wilayah hukum Polres Probolinggo.

Saat kejadian, Luluk mengaku dirinya dalam keadan emosi hingga memaki siswi SMK yang sedang magang di tempat tersebut.

"Yang bersangkutan sudah kami panggil bersama suaminya untuk diperiksa. Hasil klarifikasi, saat kejadian yang bersangkutan (Luluk) dalam kondisi emosi," katanya, Selasa (5/9/2023), dikutip Tribun Jatim dari Kompas.com.

Nur Halim menyatakan, saat dipanggil, Luluk dan Nuril bersedia meminta maaf kepada siswi dan manajemen pusat perbelanjaan.

Baca juga: Anak Sulung Imami 6 Jenazah Keluarganya Akibat Kecelakaan Maut Viral, Banjir Doa Baik dari Warganet

Awal Mula Kejadain

Kasus ini mencuat setelah Luluk istri Bripka Nuril mengunggah video kekesalannya terhadap siswi magang pusat perbelanjaan.

Dalam video berdurasi 35 detik yang memperlihatkan Luluk tengah marah dan frustasi terhadap seorang siswi magang.

Luluk tampak merasa tidak senang dengan perlakuan yang ia terima dari siswi magang tersebut.

Menurut Luluk, siswi magang tersebut telah menganggapnya tidak mampu membayar sejumlah produk pakaian anak yang ia pilih dalam jumlah banyak.

"Aku ini pesan, gak mungkin saya batalin. Aku lewat, kamu bilang gak dibatalin gak dibatalin. Dipikir gak bisa bayar belanjaan segini. Saya laporin kamu. Anak magang kurang ajar," ujar Luluk.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved