Pinjaman Fiktif PNM
Dipaksa Bayar Hutang di PNM, 299 Orang Pilih Mengadu, Dugaan Korban Masih Terus Bertambah
Kasus ditemukannya ratusan warga Garut yang tiba-tiba memiliki hutang ke PNM padahal tidak pinjam terus diselidiki oleh PT PNM.
Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNPRIANGAN.COM, GARUT - Ratusan warga Garut yang tiba-tiba memiliki hutang ke PNM padahal tidak pinjam terus diselidiki oleh PT PNM.
PNM mengkonfirmasi bahwa saat ini baru ada 299 orang warga Garut yang mengadu, namun tidak merasa meminjam.
Corporate Secretary PNM, Dodot Patria Ary mengatakan, jumlah tersebut merupakan hasil pencocokan data dari 407 jumlah laporan yang masuk.
Baca juga: Ratusan Warga Sukabakti Garut Tiba-tiba Dipaksa Bayar Hutang, Begini Kata Corporate Secretary PNM
Jumlah tersebut menurutnya kemungkinan akan terus bergerak seiring proses verifikasi yang saat ini sedang berlangsung.
"Per masing-masing di tanggal kemarin kalau tidak salah, itu total yang bisa kita verifikasi sebesar 299," ujarnya kepada awak media, Kamis (20/7/2023) di Garut.

Baca juga: Proses Investigasi Terus Berlangsung, PNM Prihatin Ada Ratusan Warga Garut Tiba-tiba Punya Hutang
Dalam proses verifikasi tersebut, pihaknya bekerjasama dengan kantor Desa Sukabakti, Tarogong Kidul membuat posko aduan masyarakat.
Masyarakat Garut, khususnya warga Desa Sukabakti yang merasa menjadi korban dipersilahkan melapor, nantinya data mereka akan dicocokkan dengan database nasabah di PNM.
"Jadi kami tidak akan tutupi, kondisi yang ada. Siapapun yang terlibat di dalamnya nanti akan kita proses," ungkapnya.
Baca juga: Ratusan Warga Sukabakti Garut Tiba-tiba Dipaksa Bayar Hutang, Begini Kata Corporate Secretary PNM
Dalam menyikapi masalah tersebut, pihak kepolisian dari Polres Garut juga diketahui sudah membuka posko pengaduan.
Dua posko pengaduan disiapkan, berlokasi di Polsek Tarogong Kidul dan Polres Garut.
Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky mengatakan, pihaknya telah melakukan pendalaman terkait kasus tersebut, meski belum ada pihak yang melapor.

Baca juga: Proses Investigasi Terus Berlangsung, PNM Prihatin Ada Ratusan Warga Garut Tiba-tiba Punya Hutang
"Kami sudah melakukan pendalaman. Di Polsek (Tarogong Kidul) dan Polres juga sudah membuka posko pengaduan, kami buka juga di Polres," ujarnya saat diwawancarai awak media di kawasan Tarogong Kidul, Rabu (19/7/2023).
Ia menuturkan, meskipun masih dalam pendalaman, pihaknya menjamin keamanan dan ketertiban di wilayah Desa Sukabakti.
"Intinya ini masih terus ada update setiap hari terkait dengan peristiwa ini, namun kami tetap memastikan bahwa situasi disana tetap terjamin," ungkapnya.
354 Warga Garut yang Terjerat Utang Fiktif Dihapus, PNM akan Investigasi Lebih Lanjut |
![]() |
---|
Proses Investigasi Terus Berlangsung, PNM Prihatin Ada Ratusan Warga Garut Tiba-tiba Punya Hutang |
![]() |
---|
Ratusan Warga Sukabakti Garut Tiba-tiba Dipaksa Bayar Hutang, Begini Kata Corporate Secretary PNM |
![]() |
---|
Jadi Korban Pinjaman Fiktif, Ratusan Ibu Rumah Tangga Protes, Begini Reaksi Pihak PNM |
![]() |
---|
Disinyalir Ada Kebocoran Data, Identitas Pribadi Warga Sukabakti Garut Dicatut untuk Kredit Fiktif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.