Berita Viral

VIRAL di Medsos, "Wisata Pungli" Gunung Pancar Bogor Banyak Dikeluhkan Wisatawan, Begini Kata Pemkab

Viral, Pejaga Wisata Gunung Pancar, Bogor Masih Terapkan Pungli, Ini Kata Pemkab

Kolase TribunPriangan.com
Video viral wisata pungli di Gunung Pancar, Bogor(Twitter/@txtdaribogor) 

Tapi ia dan teman-temannya lebih memilih pemandian khusus.

Baca juga: Dugaan Pungli PPDB oleh Oknum Komite SMKN di Garut, KCD : Komite Tidak Ada Urusannya dengan PPDB

"Akhirnya kita memutuskan untuk sewa kolam private aja", katanya.

Dan tak cukup sampai disitu, menyewa kolam pemandian private nyatanya dibandrol harga yang lebih melambung lagi.

"Bayar lagi 100.000 satu kolam perjamnya, ya ngk papa deh dari pada berenang di tmabak lele", sanggahnya.

Ketika akan pulang, pria dalam video itu mengaku ditarik kembali tarif parkir sebesar Rp 5.000 per motor.

Menurut pengunggah, satu-satunya tempat yang gratis dalam kawasan wisata itu adalah kamar mandi untuk pengunjung yang selesai mandi di air panas.

Baca juga: VIRAL, Aksi Premanisme Pungli di Bogor Minta Uang ke Supir Truk saat Melintas di Jalur Ranca Bungur

Dikutip dari Kompas.com, menanggapi hal ini, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Diparbud) Kabupaten Bogor Deni Humaidi mengatakan, kawasan wisata Gunung Pancar dikelola oleh perusahaan dan warga, bukan pemerintah.

Namun, pihaknya juga telah menerima beberapa laporan dari warga terkait pengelolaan kawasan itu.

"Ya, rata-rata informasi melalui media sosial. Ini bagi kami hal kedua setelah pada Januari 2023," kata Deni kepada Kompas.com, Sabtu (15/7/2023).

Deni menuturkan, kawasan wisata di Gunung Pancar memang perlu pembinaan dan pengawasan.

Ia mengaku tengah berkomunikasi dengan berbagai pihak agar segera ada perbaikan dalam waktu dekat.

Baca juga: Viral Dugaan Pungli Seorang ASN di Pangandaran, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Dicolek Nitizen

"Kami sudah komunikasikan dengan beberapa pihak, semoga dalam waktu dekat ada perubahan dan perbaikan terutama baik tarif maupun pelayanan," ujarnya.

Kendati demikian, Deni menegaskan bahwa pemerintah tidak akan mengambil alih pengelolaan kawasan wisata di Gunung Pancar.

"Lebih kepada pembinaan dan pengawasan, bukan pada pengelolaan," jelas dia.(*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di : Google News

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved