Ditahan Imbang Palestina 0-0, Shin Tae-yong Akui Kecewa dan Sampaikan Begini

Meski gagal mewujudkan target tersebut, ia tetap bersyukur, karena gawang Indonesia tidak kebobolan. Ia pun bertekad untuk terus memperbaiki penampilannya, terutama saat menghadapi Timnas Argentina yang merupakan ranking pertama FIFA.

Baca juga: ASTAGHFIRULLAH, Diiming-imingi Uang Jajan, Suy Tega Cabuli Anak Tirinya hingga Hamil

"Apapun hasil akhir pertandingan hari ini kami tetap bersyukur, karena kami tidak kebobolan, dan tentunya akan kami perbaiki lagi agar semakin bagus lagi di pertandingan berikutnya," ucapnya.

Jalannya pertandingan, Timnas Indonesia yang bermain sebagai tuan rumah, mencoba langsung melakukan serangan begitu peluit tanda dimulainya babak pertama ditiupkan oleh wasit asal Malaysia, Muhammad Usaid bin Jamal.

Namun, Palestina justru mendapat peluang pertamanya.

Baca juga: UPDATE BMKG Prakirakan Cuaca Cerah Berawan Sepanjang Hari Ini di Kabupaten Tasikmalaya

Pada menit ke-4, Timnas Palestina membuka peluang pertamanya melalui aksi penyerangnya, yakni Mahmoud Wadi yang melakukan sundulan, memanfaatkan umpan silang dari sisi kiri pertahanan Timnas Indonesia. Namun upaya tersebut hanya menyamping di sisi kiri gawang Timnas Indonesia.

Pada menit ke-12, upaya untuk menekan lini pertahanan Indonesia kembali dilakukan Timnas Palestina, kali ini Atta Jaber mampu mengirimkan umpan terobosan yang melewati penjagaan pemain bertahan skuad Garuda.

Beruntung, umpan yang ditujukan kepada Mahmoud Nasser masih mampu digagalkan, setelah Nasser gagal menguasai bola.

Baca juga: UPDATE BMKG Prakirakan Cuaca Cerah Berawan Sepanjang Hari Ini di Kabupaten Tasikmalaya

Timnas Indonesia yang didukung oleh 40 ribu suporternya mencoba membangun serangan untuk menembus rapatnya pertahanan Timnas Palestina. Namun hingga menit ke-15, upaya yang digalang Marselino Ferdinan cs masih menemui kebuntuan di lini tengah.

Menit ke-16, gelandang Timnas Indonesia milik Persib Bandung, yakni Ricky Kambuaya memiliki peluang dengan melepaskan sepakan, setelah memanfaatkan kemelut di kotak pinalti lawan. Namun sepakan masih membentur kaki pemain Palestina.

Menit ke-17, skuad asuhan Shin Tae-yong tersebut kembali melakukan percobaan serangan. Kali ini Dimas Drajad yang mendapat peluang setelah berhasil melakukan sepakan. Sayang sepakannya masih lemah dan mampu di tangkap oleh kiper Palestina, Rami Hamada.

Baca juga: SEGERA CATAT, Lokasi SIM Keliling Kabupaten Tasikmalaya Hari Ini, Ada di Alun-alun Cikatomas

Menit ke-22, Dimas Drajad kembali mendapatkan peluang keduanya, usai berhasil menguasai umpan terobosan dari lini tengah Timnas Indonesia.

Akan tetapi Dimas Drajad yang berhadapan satu lawan satu dengan kiper Palestina, gagal menaklukkan Rami Hamada, setelah sontekan kaki kanannya di kotak pinalti Palestina masih mampu di blok sang kiper.

Menit ke-30, Marselino Ferdinan yang berdiri bebas tanpa kawalan berhasil menguasai bola dan melepaskan sepakan ke sisi kiri gawang Palestina, masih mampu ditangkap oleh Hamada.

Baca juga: ASTAGHFIRULLAH, Diiming-imingi Uang Jajan, Suy Tega Cabuli Anak Tirinya hingga Hamil

Menit ke-32, wasit Muhammad Usaid mencabut kartu kuning pertamanya, bagi striker Timnas Indonesia, Rafael Struick usai melanggar pemain Palestina.

Pada menit ke-38, Indonesia memiliki peluang emas. Berawal dari tendangan bebas yang dilakukan oleh Marc Klok yang gagal disundul Rizky Ridho, berbuah bola liar di area kotak pinalti Palestina dan menjadi ancaman, setelah Rami Hamada gagal menangkap bola yang meluncur di depannya