Tebing Cadas Pangeran Ambrol

UPDATE Tebing di Cadas Pangeran Semedang yang Ambrol, Arus Lalu Lintas Sempat Terganggu

Tebing setinggi 6 meter di jalur Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang, ambrol, Selasa  (2/5/2023) malam. 

Tribun Jabar
Cadas Pangeran. UPDATE Tebing di Cadas Pangeran Semedang yang Ambrol, Arus Lalu Lintas Sempat Terganggu 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Kiki Andriana dari Sumedang

 

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG -  Tebing setinggi 6 meter di jalur Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang, ambrol, Selasa  (2/5/2023) malam. 

Informasi yang dihimpun TribunJabar.id dari pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, peristiwa ini terjadi sekira pukul 18.00 WIB. 

Buntut kejadian tersebut, arus lalu lintas di jalur utama penghubung Jalan Bandung-Sumedang itu sempat terganggu selama kurang lebih empat jam akibat tertutup nyaris setengah badan jalan. 

Baca juga: 15 Kelurahan dan 4 Kecamatan di Kota Tasikmalaya Bakal Terlewati Mega Proyek Jalan Tol Getaci

Kepala Pelaksana BPBD Sumedang, Atang Sutarno mengatakan, peristiwa 
ini terjadi saat kawasan tersebut diguyur hujan deras dengan waktu yang lama. 

"Pembersihan separuh jalan dari tumpukan batu dan tanah longsor dilakukan dari pukul 18.10 sampai pukul 22.15," kata Atang saat dikonfirmasi TribunJabar.id, Rabu (3/5/2023) dini hari. 

Baca juga: 17 Desa dan 5 Kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya Bakal Terlewati Mega Proyek Jalan Tol Getaci

Atang mengatakan, pembersihan material dari tebing yang longsor sehingga menutup separuh jalan utama Bandung-Sumedang tersebut memerlukan waktu lama lantaran dilakukan secara manual. 

"Pembersihan material longsor, kami lakukan secara manual," katanya. 

Ia memastikan, tidak ada korban jiwa yang diakibatkan tanah longsor tersebut. Namun, kata Atang, arus lalu lintas dari kedua arah baik dari arah Bandung menuju Sumedang maupun sebaliknya sempat terganggu. 

Baca juga: 17 Desa dan 5 Kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya Bakal Terlewati Mega Proyek Jalan Tol Getaci

"Saat pembersihan material, arus lalu lintas terganggu selama empat jam," ucapanya. 

Atang menuturkan, aparat gabungan yang tiba di lokasi kejadian, telah  berhasil menyingkirkan  material longsor.

Baca juga: 17 Desa dan 5 Kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya Bakal Terlewati Mega Proyek Jalan Tol Getaci

"Penyingkiran secara total bakal dilaksanakan oleh pihak Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Barat. Arus lalu lintas sudah kembali normal," kata Atang. 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved