Pemilu 2024

Megawati Usung Ganjar Pranowo sebagai Capres PDIP pada Pemilu 2024, Kader di Jabar Siap Ikuti Arahan

Megawati Usung Ganjar Pranowo sebagai Capres PDIP pada Pemilu 2024, Kader di Jabar Siap Ikuti Arahan

Istimewa
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo kembali mengecek progres pembangunan Jalan Tol Solo-Jogja, Sabtu (8/4). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati, secara resmi mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden untuk Pemilu 2024.

Pengumuman itu disampaikan secara daring pada Jumat 21 April 2023.

Wakil Ketua Bidang Organisasi PDIP Jabar, Abdy Yuhana mengatakan, pada prinsipnya kader di daerah siap mengikuti arahan.

Baca juga: Semarakkan Ramadan, PDIP Jabar Gelar Cerdas Cermat Pemahaman Al Quran Bersama Wong Cilik

"Semua kader akan dengan tertib mengikuti arahan dan pengumuman tersebut," ujar Abdy Yuhana, saat dihubungi Jumat (21/4/2033).

Menurutnya, dalam acara pengumuman tersebut semua kader mengikuti secara daring dari tempat masing-masing.

"Mengikuti secara masing-masing dengan menggunakan seragam partai merah hitam dan peci dengan pin Bung Karno," katanya. 

Baca juga: PDIP Jabar Ajak Pesantren dan Ulama Bersinergi Gemakan Ramadan dengan Gotong Royong

Sebelumnya diwartakan, PDIP resmi mengusung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sebagai bakal calon presiden (capres) pada Pemilu 2024 mendatang.

Keputusan ini diumumkan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, pada Jumat (21/4/2023).

"Dengan mengucapkan bismillah, menetapkan Saudara Ganjar Pranowo sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden RI dari PDIP," kata Megawati dalam Rapat DPP Partai ke-140.

Baca juga: Politisi PDIP Serukan Penolakan Kehadiran Israel pada Piala Dunia U20 di Indonesia

Kriteria Capres Megawati

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, membeberkan soal kriteria capres Megawati.

Hasto memastikan capres yang tampan, suka pencitraan, dan memiliki banyak gelar, tidak akan masuk kriteria.

Dia mengatakan Megawati memiliki pertimbangan sendiri dalam memutuskan capres.

Baca juga: Viral Video Pembagian Amplop Berlogo PDIP di Masjid Daerah Sumenep, Begini Tanggapan Pengurus Cabang

Menurutnya, sosok capres yang menjadi pilihan PDIP adalah mereka yang bisa menetapkan arah masa depan.

"Kita sudah banyak belajar ketika pemimpin hanya basisnya elektoral, pencitraan."

"Yang diperlukan itu bukan sosok yang bukan dari tampangnya keren, ganteng, punya visi, gelarnya banyak, tetapi mengambil suatu keputusan dan menetapkan arah masa depan," urai Hasto, Rabu (19/4/2023).

Baca juga: Pemain Persib Legend Ramaikan Fun Game Football Bersama PDIP Jabar Lawan TMP Skuad

Hasto kemudian melanjutkan, Megawati punya banyak opsi untuk memilih capres PDIP.

Satu diantaranya yang pasti adalah capres dipilih tidak hanya berdasarkan aspek elektabilitas.

Megawati, menurut Hasto, lebih mencari sosok pemimpin yang berideologi dan visioner.

Baca juga: Megawati Soekarnoputri: Kader PDIP tak Jalankan Instruksi Partai Bakal Dipecat!

"PDIP punya banyak opsi. Karena politik ini dinamis dan sekali lagi pengambilan keputusan terhadap capres akan dilakukan oleh Bu Megawati Soekarnoputri pada momentum yang tepat."

"Dan itu tidak didasarkan semata-mata pada aspek elektoral karena variabel kepemimpinan itu sangat banyak," jelasnya.

"Yang dicari oleh Bu Mega dan dipersiapkan oleh Bu Mega adalah pemimpin yang kokoh secara ideologi, pemimpin yang visioner, pemimpin yang mempuni, pemimpin yang punya kemampuan profesional, tetapi sekaligus memahami kehendak rakyat," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved