Diduga Masih Banyak yang Ilegal, Pengusaha Tambang Galian C akan Dikumpulkan

Banyak galian C diduga ilegal, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Pangandaran, akan mensosialisasikan tentang izin tambang

Editor: ferri amiril
istimewa
Saat beberapa Minggu yang lalu sejumlah petugas SatPol PP Kabupaten Pangandaran berada di lokasi tambang galian C 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Banyak galian C diduga ilegal, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Pangandaran, akan mensosialisasikan tentang izin tambang kepada para pengusaha.

Hal tersebut disampaikan Kabid Pajak Daerah Lainnya Bapenda Kabupaten Pangandaran, Asep Rusli.

Bahwa, pihaknya akan mengumpulkan semua pengusaha tambang galian C pada tanggal 2 Maret mendatang.

"Rencananya, di tanggal itu (2 Maret). Dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Barat juga sudah berkoordinasi," ujar Asep kepada wartawan melalui WhatsApp, Selasa (28/2/2023) sore.

Ia mengatakan, para pengusaha akan dikumpulkan di aula Mall Pelayanan Publik (MPP) Pangandaran dan menghadirkan pihak kepolisian.

"Mulai kemarin, secara langsung, kami sudah mengundang para pengusaha tambang galian C. Nanti, mereka diberitahu proses perizinan, kan, di MPP juga sudah ada layanannya," ucapnya.

Seharusnya, para penambang galian C ilegal itu menghentikan aktivitasnya sebelum mengantongi berkas izin beroperasi."Memang, harusnya begitu. Tapi nanti, saat sosialisasi akan kita bahas," kata Asep.

Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pangandaran, Oni Rahmat menyampaikan, secara umum dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), tambang galian C memang tidak terakomodir.

"Karena, bisa berbenturan dengan pariwisata. Potensi pertambangan di wilayah Kabupaten Pangandaran ini, memang cukup banyak," ujarnya.(*)

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved