Yuk, Jaga Lisan Dari Perkataan Kotor saat Berpuasa, Jika Tak Ingin Kehilangan Ini

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, tentu pada saat puasa Ramadan tiba, bukan hanya rasa haus dan lapar saja kita tahan namun termasuk lisan kita yang harus dijaga juga.

Jangan sampai malah berbicara yang kurang baik atau kotor saat dibulan suci Ramadan.

Lantas bagaimana hukum berkata kotor saat sedang menjalankan puasa di bulan suci Ramadan?

Ternyata, berkata kotor pada saat berpuasa tidaklah membatalkan puasa.

Baca juga: Betulkah Berkata Bohong Dapat Membatalkan Puasa Kita?

Hanya saja, dengan berkata kotor akan mengurangi pahala puasa kamu ya.

Hal tersebut seperti dijelaskan oleh sabda Nabi Muhammad SAW yang berbunyi:

”Siapa saja yg tidak bisa meninggalkan dusta dan perbuatan – perbuatan keji atau kotor, malah mengamalkannya maka Alloh Swt tidak akan dapat menerima puasa mereka dan tidak butuh dari rasa haus dan lamar yg dia tahan. ” (Hadist Riwayat Bukhari).

Jadi menurut ilmu fikih, dengan berkata dusta (bohong) maupun menyebutkan perkataan keji atau kotor tidak akan membatalkan ibadah puasa kamu.

Baca juga: Awas, Hati-hati dengan Adu Domba saat Menjalankan Ibadah Puasa, Jika Tak Mau Pahala Berkurang

Baca juga: Astagfirullah, Begini Hukum Saat Berbuka Puasa dengan Makanan atau Minuman Yang Haram

Hal tersebut juga sesuai dengan firman Allah SWT dalam QS, Al-Baqarah ayat 183.

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (Qs. al-Baqarah: 183).

Oleh karena itu, alangkah lebih baiknya bagi para muslim untuk menjauhkan diri dari berkata kotor, kasar, dusta (bohong) serta marah pada saat menjalankan ibadah puasa. Wallahualam. (*)