Santri asal Sumedang Ingin Salaman dengan Habib Luthfi di Haul Syekh Abdul Muhyi

Haul Syekh Abdul Muhyi yang digelar di Desa Pamijahan, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya

|
Penulis: Aldi M Perdana | Editor: ferri amiril
Tribun Priangan.com/Aldi M Perdana
Dikri (ketiga dari kiri) bersama teman-temannya dari Pondok Pesantren Miftahussalam Sumedang. 

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com Kabupaten Tasikmalaya, Aldi M. Perdana

 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Haul Syekh Abdul Muhyi yang digelar di Desa Pamijahan, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa barat, jatuh pada Selasa (14/2/2023).

Haul tersebut tampak dihadiri ribuan warga yang terdiri dari masyarakat umum serta santri asal berbagai daerah, salah satunya Dikri Ilham (25), selaku santri Miftahussalam, Kampung Salam, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat yang sengaja datang bersama teman-temannya, bahkan juga gurunya yang bernama KH Abdul Muis.

"Sudah sejak tadi subuh kami di sini, sekitar jam 03.00 WIB (dini hari)," kata Dikri kepada TribunPriangan.com saat ditemui di lokasi.

Ia mengatakan, tujuan mereka datang ke acara tersebut tak lain adalah untuk berziarah ke makam Syekh Abdul Muhyi, ditambah ingin juga berjumpa dengan Habib Luthfi yang diketahui menghadiri haul tersebut.

"Tadi sempat melihat Habib Luthfi memimpin doa, setelah selesai, ingin salaman, hanya saja susah, selain banyak penjaga-penjaga, banyak juga yang ingin salaman," terang Dikri.

Ketika ditanya apa yang ia dapatkan di gelaran Haul perdana untuk Syekh Abdul Muhyi ini, Diki mengutip pesan Habib Luthfi.

"Kata Habib Luthfi, kita harus menjaga ahlakul karimah," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved