Ini Cara Membedakan Rasa Durian Super Cikakak dengan Durian Lainnya
Bagi Anda pencinta durian jangan sampai keliru ketika memilih durian lokal asli Sukabumi, Jawa Barat.
"Yang lain bisa, tapi mungkin dari sisi tekstur, kontur juga dari sisi tanah juga ada perbedaan, tetapi yang selama ini bisa dilihat dan cocok adalah Palabuhanratu, Cikakak," ucap Iyos.
Menurutnya, durian lokal unggulan Sukabumi memiliki rasa yang khas. Namun, ia enggan membandingkan dengan rasa durian wilayah lain.
Baca juga: Resep Serabi Purwakarta, Kuliner dengan Tekstur Empuk dan Lembut Ketika Disantap
"Kalau yang selama ini yang kita rasakan ada beda, tapi paling tidak masyarakat bisa memahami inilah khas Sukabumi, saya tidak sebut, pak Kapolres, pak Dandim sudah merasakan beberapa jenis varian durian yang berbeda, ketika mereka berkunjung ke wilayah lain akan ada rasa yang memang bisa dibedakan," ucapnya.
Sementara itu, Bima (40) penikmat durian asal Kota Sukabumi mengakui keunggulan durian lokal Kabupaten Sukabumi, terutama yang berasal dari Palabuhanratu dan sekitarnya.
"Jadi untuk durian Palabuhan memang tadi ada beberapa yang dikonteskan, kalau dari segi rasa, tektur, aroma itu beda-beda. Tapi, memang durian Palabuhanratu memilik rasa, tekstur, aroma yang berbeda dari durian wilayah lain, tadi saya coba varian Si Pelor sangat enak luar biasa," ucap Bima.
Menurutnya, durian Palabuhanratu memiliki rasa nyaman di lidah, lembut dan tidak menyengat.
"Kalau kita biasa makan durian kaya montong itu hanya mengenyangkan saja, tapi durian di sini di lidah itu nyaman, lembut sekali, tidak menyengat, tapi betul-betul rasa duriannya itu ada. Jadi siapa pun pecinta durian wajib datang ke wilayah Palabuhanratu pasti akan merasakan sensasi berbeda," ujarnya.(*)
Baca juga: Antapura De Djati, Destinasi Wisata Baru di Garut yang Menggabungkan Alam, Kuliner dan Spot Foto
Guncangan Gempa Sukabumi Sebabkan Belasan Rumah Rusak, Dinding Retak-retak |
![]() |
---|
Gempa Sukabumi M4,0 Picu 29 Kali Gempa Susulan, BMKG Ungkap Penyebabnya Sesar Aktif |
![]() |
---|
Teks Khutbah Jumat 19 September 2025: Hati-hati dengan Aneka Kenikmatan yang Diterima |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 19 September 2025: Hati-hati dengan Aneka Kenikmatan yang Diterima |
![]() |
---|
8.190 Honorer Diakomodir PPPK Paruh Waktu di Kabupaten Sukabumi, Ini Formasinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.