INNALILLAHI, Beredar Kabar TKW Asal Indramayu Meninggal di Riyadh, Arab Saudi

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Handhika Rahman

TRIBUNPRIANGAN.COM, INDRAMAYU - Kabar duka kembali datang dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW asal Kabupaten Indramayu.

TKW tersebut dikabarkan meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Riyadh, Arab Saudi.

Kabar itu awalnya disebar oleh akun Facebook bernama Fadlan Andra Mulkywisata. Ia kemudian membagikan informasi tersebut ke grup Facebook Komunitas TKI Kaburan Saudi Arabia.

Baca juga: UPDATE 10 TKI Asal Sumedang yang Disekap di Riyadh Minta Dibebaskan, Ancam Dobrak Pintu

"Asalamualaikum wrwb
Inalilahiwainailaihirojiun ... 3x
Semoga amal ibadah di terima 
Maaf semua Mungkin ada yang kenal sama tth ini atau tau keluarganya tolong kasih tau saya
Bilangin hubungi saya saya tidak tau keluarganya.
Dia meninggal tadi pagi jam 11 di riyad
Kata nya dia orang indramayu
Tolong bantu saya buat menemukan keluarganya  ," tulis akun Fadlan Andra Mulkywisata pada Sabtu (10/12/2022).

Setelah tersebar, diketahui TKW tersebut bernama Dasnuah, warga Desa Pagedangan, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu.

Baca juga: Bupati Sumedang Siapkan Skema Bisnis Rest Area Tol Cisumdawu, 70 Persen Harus Produk UMKM Sumedang

Sebelum meninggal dunia, TKW tersebut diketahui sering mengeluh sesak nafas diduga karena penyakit maag.

Saat ini, pihak keluarga pun sudah mengetahui informasi tentang kondisi korban. 

Rencananya mereka akan segera menghubungi pihak-pihak terkait untuk memulangkan jenazah korban.

Sementara itu, Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu, Akhmad Zaenuri turut membenarkan kabar tersebut.

Baca juga: Ambulans Kota Bandung Kini Sudah Bisa Dilacak Lewat Aplikasi AMS

SBMI pun sudah menerima kabar soal meninggalnya korban di Riyadh, Arab Saudi.

Meski demikian, kata Akhmad Zaenuri, belum diketahui secara pasti kronologi TKW tersebut meninggal dunia.

"Iya benar, kami juga sudah dapat kabar, tapi perihal kronologi dan lain sebagainya kami belum dapat informasi pastinya karena keluarga juga belum ada yang melapor soal kejadian itu," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Minggu (11/12/2022).