Kena Tipu Agen Umroh, Puluhan Jamaah di Majalengka Geruduk Polres, Pelaku Dibekuk

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Puluhan warga yang terdiri dari kebanyakan emak-emak mendatangi Mako Polres Majalengka, Senin (21/11/2022).

Mereka diduga menjadi korban penipuan berkedok agen travel umrah.

Diketahui pada siang hari ini, Polres Majalengka akan mengungkap para pelaku penipuan tersebut.

Sehingga, kedatangan para korban sendiri hendak melihat secara langsung gelaran konferensi pers tersebut dan menagih uang yang telah disetorkan kepada pelaku segera dikembalikan.

Baca juga: UPDATE Piala Dunia 2022, Kisah Saprudin, Petani Indonesia Hingga Saung Mang Udjo di Piala Dunia 2022

Somaedi (62), salah satu warga yang menjadi korban penipuan agen travel umrah menceritakan, pada bulan Februari 2022 lalu, ia didatangi oleh agen travel dengan tujuan menawarkan pemberangkatan umrah lewat agennya.

Tanpa pikir panjang, warga Desa Karanganyar, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Majalengka itu pun akhirnya memilih agen tersebut untuk memberangkatkan dirinya bersama istrinya ke tanah suci.

"Awalnya kita kedatangan agen umrah menawarkan pemberangkatan umrah."

"Mereka datang awal-awal bulan Februari 2022, lalu kita deal di bulan Maret untuk menggunakan travel mereka untuk berangkat umrah," ujar Somaedi kepada Tribun, Senin (21/11/2022).

Baca juga: UPDATE Piala Dunia 2022, Profil Enner Valencia, Pemain Ekuador yang Cetak Gol Pertama di Piala Dunia

Saat itu, Somaedi pun menyetorkan uang sebesar Rp 10 juta sebagai syarat awal perjanjian demi berangkat umrah.

Sebulan kemudian, ia pun melunasi sisa biaya berangkat umrah sebesar Rp 46 juta.

"Saya memberikan DP Rp 10 juta awalnya, kalau gak salah tanggal 17 Maret 2022. Lalu di bulan April, saya melunasi sekitar Rp 46 juta dengan total Rp 56 juta untuk dua orang, kebetulan saya sama istri," ucapnya.

Singkat cerita, ia bersama 20 orang calon jemaah lainnya akhirnya diberangkatkan oleh agen yang diketahui bernama Agen Telaga Kautsar dan Patihindo Permai dari Kecamatan Ligung menuju Jakarta.

Pemberangkatan itu terjadi pada tanggal 12 Oktober 2022.

Baca juga: UPDATE Piala Dunia 2022: Takluk 0-2 dari Ekuador, Suporter Qatar Pilih Bubar

Namun, janji hanya janji, setelah sampai di Jakarta, para korban hanya ditelantarkan dan para pengurus agen tersebut kabur.