Macan Kumbang Turun dari Kareumbi

Dalam Sepekan, 3 Macan Kumbang dari Gunung Kareumbi Sumedang Teror Warga dan Mangsa 17 Ekor Ayam

Kawanan macan tutul dari Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi diduga turun gunung memangsa hewan ternak warga di Ganeas, diperkirakan ada 6 macan

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
TURUN GUNUNG - Penampakan macan kumbang yang turun dari Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi (TBGMK)  ke permukiman terekat. Macan kumbang itu diduga telah memangsa belasan ekor ayam milik warga di Kampung Batugara RT01/ 06, Desa Cikondang, Kecamatan Ganeas, Kabupaten Sumedang, Senin (20/10/2025).  

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Kawanan macan kumbang (Panthera pardus) yang turun dari Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi (TBGMK) telah memangsa belasan ekor ayam milik warga di Kampung Batugara RT01/ 06, Desa Cikondang, Kecamatan Ganeas, Kabupaten Sumedang.

Kepala Desa Cikondang, Indra Ginanjar, mengatakan, dalam sepekan terakhir tercatat belasan ekor ayam milik tiga orang warga dimangsa hewan buas tersebut. 

"Dalam sepekan terakhir, total ada 17 ekor ayam milik warga dimangsa macan kumbang," kata Indra kepada Tribun Jabar.id, Selasa (21/10/2025) malam. 

Selain itu, Ia menyebutkan bahwa dalam sepekan terakhir, warganya diteror kehadiran tiga ekor macan kumbang dengan ukuran bervariasi. 

"Yang terlihat warga ada tiga ekor, satu ekor induk, dan dua ekor lagi ukuran sedang. Namun, berdasarkan analisis, di kawasan tersebut ada enam ekor macan kumbang, keberadaannya di beberapa blok, " ucapnya. 

Kades bercerita sekitar 10 tahun yang lalu di wilayahnya pernah diteror macan kumbang dan memangsa puluhan ekor bebek milik warga. 

"10 tahun yang lalu pernah terjadi, dulu puluhan ekor bebek habis dimangsa macan kumbang, bahkan seekor macan kumbang pernah kena perangkap warga," katanya. 

Baca juga: 8 Ekor Ayam Diterkam Macan Kumbang di Ganeas Sumedang, Diduga dari Kareumbi

Baca juga: Heboh Macan Tutul Nongkrong di Hotel Bandung, Tim Gabungan Buru Asal Muasalnya

Baca juga: Viral, Jejak Kaki Diduga Macan Tutul di Perkebunan Desa Sukajaya Lembang Bikin Heboh Warga

Pasca-kejadian tersebut, katanya, ia telah meningkatkan keamanan lingkungan.

"Ronda ditingkatkan, warga terus keliling kampung," ucapnya. 

Diberitakan sebelumnya, kemunculan seekor macan kumbang berukuran besar membuat geger warga di 
Kampung Batugara RT01/ 06, Desa Cikondang, Kecamatan Ganeas, Kabupaten Sumedang.

Hewan buas tersebut memangsa delapan ekor ayam milik warga setempat bernama Yayan Cahyana. 

Secara administratif, perkampungan tersebut berdekatan dengan Kawasan Konservasi Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi (TBMK)

Dikonfirmasi Tribun Jabar.id, Kasi Humas Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya, membenarkan kejadian  tersebut 

"Benar, kejadiannya pada Senin (20/10/2025) dini hari," kata Awamg, Selasa (21/10/2025). 

Seusai menerima laporan dari warga, kata Awang, Bhabinkamtibmas Desa Cikondang langsung melakukan pengecekan ke lokasi kejadian. 

"Dari hasil pemeriksaan awal, ditemukan adanya jejak dan kerusakan pada kandang ayam milik Yayan, yang diduga akibat serangan macan kumbang," katanya. 

Pasca-kejadian tersebut, katanya,  Bhabinkamtibmas berkoordinasi dengan perangkat desa dan warga untuk meningkatkan kewaspadaan lingkungan serta menjaga ternak masing-masing, mengingat wilayah tersebut berdekatan dengan area perbukitan yang menjadi habitat satwa liar.

Selain itu, kata Awang, pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk penanganan lebih lanjut. 

"Kami mengimbau masyarakat agar segera melaporkam apabila menemukan tanda-tanda keberadaan hewan buas, guna mencegah potensi kerugian dan memastikan keselamatan warga, " ucapnya. 

"Warga diimbau tetap tenang, tidak melakukan tindakan membahayakan diri, dan segera melaporkan kepada pihak kepolisian apabila menemukan tanda-tanda keberadaan satwa liar," kata Awang, menambahkan. 

Baca Berita-berita TribunPriangan.com Lainnya di Google News

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved