Memed yang Hilang di Gua Lalay Pangandaran Belum Ditemukan, Tim Alami Berbagai Kendala

Tim SAR gabungan dari berbagai unsur masih terus melakukan pencarian di sekitar lokasi gua yang memiliki medan sulit. 

Penulis: Padna | Editor: Dedy Herdiana
Istimewa/Edwin Purnama Korpos SAR Pangandaran
PENCARIAN ORANG HILANG - Upaya pencarian Memed yang hilang di Gua Lalay di Dusun Gunung Tiga, Desa Cintaratu, Kecamatan Parigi. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Hingga hari kedua pencarian, Memed Hermawan (44), warga di Dusun Sidamukti, Desa Karangkamiri, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, yang dilaporkan hilang di kawasan Gua Lalay masih belum ditemukan.

Tim SAR gabungan dari berbagai unsur masih terus melakukan pencarian di sekitar lokasi Gua Lalay yang memiliki medan sulit. 

Kepala Korpos SAR Pangandaran, Edwin Purnama, mengatakan, bahwa kondisi di dalam gua menyulitkan proses pencarian karena medan yang terjal dan sempit.

"Memang kondisinya sangat sulit. Di dalam gua kondisinya sempit dan menyulitkan tim dalam melakukan pencarian," ujar Edwin dihubungi Tribun Jabar melalui WhatsApp, Jumat (7/11/2025) pagi.

Baca juga: Seorang Warga Pangandaran Diduga Hilang di Gua Lalay, Tim SAR Lakukan Pencarian

Menurutnya, sejumlah kendala juga dihadapi tim SAR di lapangan, di antaranya kadar oksigen yang tipis, jarak pandang (visibility) yang terbatas, medan licin, serta alat komunikasi yang tidak dapat menembus area gua. 

"Selain itu, minimnya penerangan menjadi tantangan tambahan bagi tim penyelamat di gua," katanya.

Ia berharap seluruh personel yang terlibat dalam pencarian tetap dalam kondisi selamat dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Sebelumnya, Memed dilaporkan hilang pada Rabu (5/11/2025) di kawasan Gua Lalay, Dusun Gunung Tiga, Desa Cintaratu, Kecamatan Parigi.

Informasi awal diterima setelah Kepala Desa Selasari mendapat laporan dari dua rekan korban, Iwan dan Tarsan sekitar pukul 17.00 WIB.

Keduanya melaporkan bahwa Memed tidak kembali setelah melakukan aktivitas menjaring kelelawar di dalam gua. Dari keterangan saksi, korban terakhir terlihat sekitar pukul 11.00 WIB.

Saat dilakukan pencarian awal, tim menemukan sejumlah barang milik korban di sekitar lokasi, termasuk tas gendong, pakaian, sandal, serta sepeda motornya yang terparkir di dekat pintu gua.

Hingga kini, tim SAR gabungan masih berupaya keras menelusuri setiap sudut gua untuk menemukan keberadaan Memed.

 

 

 

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved