TPT Ambruk di Cipedes Tasikmalaya
3 Rumah Warga di Cipedes Tasikmalaya Hancur, TPT Ambruk Terseret Sungai Cidukuh
Tembok Penahan Tanah (TPT) longsor dan menyeret tiga bangunan milik warga Kampung Ampera RT 01/06
Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin
TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Tembok Penahan Tanah (TPT) longsor dan menyeret tiga bangunan milik warga Kampung Ampera RT 01/06, Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya, Senin (17/11/2025).
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunPriangan.com, longsor ini disebabkan karena debit Sungai Cidukuh yang cukup tinggi akibat diguyur hujan sejak sore hari hingga malam hari sekira pukul 19.35 WIB.
Untuk kerusakan bangunan milik warga yakni bagian dapur dan kamar mandi sehingga tidak bisa digunakan sementara waktu.
"Penyebab kejadian ini karena aliran Sungai Cidukuh cukup deras yang mengakibatkan 3 rumah bagian belakang longsor dan sebagian menutupi aliran sungai," ungkap Satgas BPBD Kota Tasikmalaya Bayu ketika dikonfirmasi di lokasi kejadian, Senin (17/11/2025) malam.
Bayu mengaku, untuk longsoran tebing penahan tanah dengan panjang tiga meter dan lebar kurang lebih 20 Meter.
Baca juga: Reina Alami Retak Tulang Pipi dan Harus Operasi Bedah Mulut, Korban Gazebo Unsil Ambruk
"Saat ini anggota masih melakukan assessment dampak kejadian sekaligus mendata pemilik rumah. Karena, hujan masih belum reda dan sungai cukup deras," ungkap Bayu.
Kondisi kerusakan bagian belakang rumah cukup parah, karena awalnya TPT longsor hingga menggerus sebagian bangunan milik warga.
"Untuk longsoran belakang rumah bagian dapur terbelah, dan lokasinya masih rawan longsor susulan. Makanya kami himbau pemilik rumah untuk tidak menempati bagian yang terdampak," kata Bayu.(*)
Tembok Penahan Tanah
longsor
ambruk
rusak
rumah
dapur
Kecamatan Cipedes
Kota Tasikmalaya
Sungai Cidukuh
multiangle
| Reina Alami Retak Tulang Pipi dan Harus Operasi Bedah Mulut, Korban Gazebo Unsil Ambruk |
|
|---|
| Kementerian PUPR Turut Investigasi Ambruknya Bangunan Gazebo Unsil Tasikmalaya |
|
|---|
| Rektorat Unsil Tasikmalaya: Sebelum Kejadian Sudah Ada Retakan Tapi Tak Ada yang Lapor |
|
|---|
| Dianggap Lalai, Presma Unsil Tasik Minta Rektorat Cek Kondisi Semua Bangunan Kampus |
|
|---|
| Desa Cimara Hilir Mencekam! ODGJ Mengamuk Bacok 13 Warga, Termasuk Anak Kecil |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/priangan/foto/bank/originals/rumahrusaktergerussungaidicuk.jpg)