Siswa SDN Margamulya PascaKeracunan MBG
Dapur SPPG Sikunir yang Distribusikan ke SDN Margamulya Sempat Tutup Seminggu
Dapur SPPG Cikunir, Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya tutup sementara selama seminggu sejak kejadian keracunan
Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin
TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Dapur SPPG Cikunir, Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya tutup sementara sampai proses identifikasi selesai.
Penutupan sementara ini dampak keracunan belasan pelajar SDN Margamulya yang terjadi pada Jumat (17/10/2025). Penutupan terjadi hingga Jumat 24 Oktober 2025.
"Iya tutup sementara sampai batas waktu yang belum ditentukan, sambil menunggu proses identifikasi selesai," ungkap Kepala dapur SPPG Cikunir Muhamad Firdaus ketika dikonfirmasi wartawan TribunPriangan.com, Senin (20/10/2025).
Firdaus menjelaskan, penutupan sementara ini dilakukan sebagai evaluasi pasca kejadian yang menimpa belasan pelajar SDN Margamulya beberapa hari lalu.
"Sampai sekarang pun kita terus evaluasi, dan dapur diliburkan terhitung sejak kejadian. Karena masih menunggu identifikasi terlebih dahulu," ucapnya.
Baca juga: Belasan Pelajar SDN Margamulya Tasikmalaya Sudah Masuk Sekolah Setelah Keracunan MBG
Sementara itu, pihak kepolisian dari Polres Tasikmalaya sudah melakukan olah TKP dan mengambil beberapa sampel makan dan muntahan untuk dilakukan penyelidikan.
"Kami sudah mendatangi dapur dan mengambil sampel, yang selanjutnya bakal dilakukan pemeriksaan dulu," kata Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ridwan Budiarta.
AKP Ridwan menegaskan, untuk penyebabnya belum diketahui karena identifikasi sisa bahan makan masih dilakukan.
"Kita lakukan identifikasi dulu, nanti diinfokan kembali kalau hasilnya sudah keluar," katanya. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.