Dinas PUTR Kota Tasikmalaya Prioritaskan Pembebasan Lahan Akses di Area Jembatan Sukamenak

Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Tasikmalaya memastikan akan memprioritaskan pembebasan lahan di area Jembatan Sukamenak

Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Machmud Mubarok
TribunPriangan.com/Jaenal Abidin
PEMBEBASAN LAHAN - Kadis PUTR Hendra Budiman memberikan keterangan soal pembebasan lahan menuju jembatan Sukamenak ketika ditemui di sela-sela kegiatan di Kantor Bappelitbangda Kota Tasikmalaya, Rabu (17/9/2025). 

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Tasikmalaya memastikan akan memprioritaskan pembebasan lahan sepanjang 500 meter di area Jembatan Sukamenak, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya.

Hal ini diungkapkan Kadis PUTR Hendra Budiman ketika ditemui di kantor Bappelitbangda, Rabu (17/9/2025).

"Belum ada kalau anggaran pembangunannya, tapi anggaran untuk pembebasan lahan sudah ada sekitar Rp 135 juta. Kita juga koordinasi dengan tim appraisal dulu," ungkap Hendra memberikan keterangan kepada wartawan TribunPriangan.com,

Alasan dilanjutkannya pembangunan akses jalan menuju jembatan Sukamenak ini karena untuk aksesibilitas dua wilayah Kota Tasikmalaya dan Ciamis.

"Panjangnya sekitar 400 sampai 500 meter dari titik O ke titik jalan warga Sukamenak yang nanti bakal dibebaskan dengan harga permeter Rp 3 juta," ucap Hendra.

Hendra menegaskan, saat ini pihaknya harus mengecek kembali ke lokasi untuk memastikan bersama tim Appraisal sebagai bahan rencana pembebasan.

"Nanti kita lihat dulu, untuk pembebasan paling cepat awal Oktober 2025. Sedangkan pembangunan kami harap bisa terlaksana tahun 2026," ungkap Hendra.

Baca juga: Jembatan Seharga Rp 5 Miliar Penghubung Tasikmalaya-Ciamis Mubazir, Warga Sukamenak Minta Akses

Baca juga: Warga Sukamenak Geger, Temukan Jasad Perempuan di Kamar Kontrakan, Kondisi Berlumuran Darah

JEMBATAN MUBAZIR - Kondisi terkini akses ke jembatan Sukamenak belum memiliki jalan yang layak menuju Kampung Benteng, Kelurahan Sukamenak, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya. Padahal jembatan sudah selesai dibangun sejak tahun 2023 lalu.
JEMBATAN MUBAZIR - Kondisi terkini akses ke jembatan Sukamenak belum memiliki jalan yang layak menuju Kampung Benteng, Kelurahan Sukamenak, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya. Padahal jembatan sudah selesai dibangun sejak tahun 2023 lalu. (TribunPriangan.com/Jaenal Abidin)

Dirinya juga memastikan bahwa jalan tersebut menjadi skala prioritas, karena menghubungkan dua daerah.

"Ini sebenarnya jadi skala prioritas karena menggabungkan dua wilayah yang berbeda, gengsi di jalur Ciamis sudah ada tapi di kita belum. Dan harusnya dewan juga menekan soal rencana ini agar cepat terealisasi," kata Hendra.

Diketahui rencana pembangunan jalan ini sudah diidamkan masyarakat Sukamenak, pasca selesainya pembangunan jembatan penghubung dua wilayah.

Jumlah pemilik lahan yang akan dibebaskan ada sekitar lima orang, dan rata-rata lokasi lahannya berbentuk kebun dan kolam ikan. (*)

 

 

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved