Punya Wilayah Luas, Bupati Tasik Minta Program Nganjang Ka Warga Bisa Digelar di Setiap Dapil

Festival layanan publik dengan nama program Nganjang ka Warga ini menghadirkan beberapa pelayanan publik gratis

Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Dedy Herdiana
Tribunpriangan.com/Jaenal Abidin
TINJAU LAYANAN PUBLIK - Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin ketika melakukan peninjauan ke stand layanan publik yang berlangsung pada acara Nganjang ka Warga di lapangan Setda Komplek Pemkab Tasikmalaya, Kamis (4/9/2025). 

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Jabar membuka layanan gratis yang berlangsung di lapangan Gebu, Komplek Pemkab Tasikmalaya, Kamis (4/9/2025).

Festival layanan publik dengan nama program Nganjang ka Warga ini menghadirkan beberapa pelayanan publik gratis dari mulai pemeriksaan kesehatan gratis, pembuatan KK dan Akta kelahiran sampai cukur rambut dan perbaikan motor untuk ojek online.

Layanan ini berlangsung hanya hari ini saja dengan diikuti oleh Dinsos, Disduk, Indag, Dinkes, BAZNAS, Dishut, Samsat, Disnaker, BPJS Ketenagakerjaan dan DP3AP2KB.

"Kegiatan nganjang ka warga ini digagas PMD Provinsi Jabar sekaligus program Gubernur Jabar yang hari ini melakukan jemput bola dan memberikan layanan ke warga Kabupaten Tasikmalaya," ungkap Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin ketika ditemui wartawan usai meninjau beberapa stand layanan.

Baca juga: Forkopimda Plus Bareng Polres Tasikmalaya Kota Santuni Anak Yatim Hingga Disabilitas di Gedung DPRD

Ia menambahkan, bahwa layanan jemput bola ini sangat terasa khususnya warga Kabupaten Tasikmalaya yang tidak harus lama menunggu.

"Mudah-mudahan kegiatan ini tidak hanya sekali tapi digelar di beberapa daerah karena Tasik jaraknya jauh, seperti Taraju, Karangnunggal, Cikatomas, maupun daerah Tasik timur dan Utara," kata Cecep.

Alasannya supaya warga yang ingin mendapatkan layanan bisa mendapat manfaatnya dengan baik dan tak harus datang jauh-jauh.

Ia melihat ada dua dinas layanan yang diserbu masyarakat yakni Disduk dan Dinsos. Dua dinas ini kebanyakan warga ingin memperbaiki data dan pembuatan KK.

"Kebanyakan Disdukcapil dan Dinsos, dan ketika saya tanya ke warga ingin mengoreksi data di KK," tuturnya.

Namun ia berencana kegiatan ini bisa dilaksanakan di beberapa daerah pemilihan, supaya sasarannya sangat terasa bagi masyarakat di perbatasan.

"Paling tidak ini digelar setiap dapil agar masyarakat mendapatkan pelayanan lebih dekat, karena kasian kalau ada warga dari selatan harus ke Singaparna, jaraknya sangat jauh," ungkap Cecep. (*)

Baca juga: Bupati Tasikmalaya Klaim Mundurnya Dirut Perumda Tirta Sukapura Karena Masa Jabatan Sudah Habis

 

 

 

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved