Kuliner Tasikmalaya

4 Oleh-oleh Favorit saat Berkunjung ke Tasikmalaya, Ada Kue Aci hingga Kelontong Cikajang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

OLEH-OLEH KHAS TASIKMALAYA - 4 Oleh-oleh Favorit saat Berkunjung ke Tasikmalaya, Ada Kue Aci hingga Kelontong Cikajang. Ilustrasi AI. (Kolase TribunPriangan.com/ Lulu Aulia Lisaholith)

TRIBUNPRIANGAN.COM - Tribuners, berkunjung ke satu wilayah saat sedang liburan atau perjalanan tugas tak lengkap rasanya jika tak pulang membawa buah tangan.

Pasalnya, setiap daerah lokal ditanah air tentunya mempunya beragam oleh-oleh khas yang unik dan pastinya enak serta ringan ditangan dan dikantong, termasuk daerah-daerah di Jawa Barat, salah satunya di Tasikmalaya.

Ya, Tasikmalaya tak hanya terkenal dengan keindahan alam dan kerajinan tangannya, tetapi juga menyimpan kekayaan kuliner yang sayang untuk dilewatkan. 

Saat berkunjung, wisatawan kerap mencari buah tangan yang mampu menghadirkan kembali kenangan rasa dari Kota Santri ini.

Dari gurihnya Kue Aci yang renyah, manis legitnya Sale Pisang, gurih khas Kacang Tojin, hingga tradisionalnya Kelontong Cikajang, semua menawarkan cita rasa otentik yang memikat lidah.

Nah, berikut ini empat oleh-oleh favorit yang wajib masuk daftar belanja Anda saat singgah di Tasikmalaya.

Baca juga: Ada Kuliner Khas Garut yang Enak Selain Dodol, Wajib Dibawa Buat Oleh-oleh Keluarga di Rumah

4 Oleh-oleh Favorit saat Berkunjung ke Tasikmalaya

Dodol & Opak Ketan

ilustrasi dodol kurma.(SHUTTERSTOCK/Nur El Imany) (Kompas.com)

Dodol dan opak ketan menjadi oleh-oleh favorit Tasikmalaya karena merupakan ikon kuliner khas daerah yang sudah turun-temurun. 

Keduanya mencerminkan tradisi dan budaya Sunda, menghadirkan rasa khas dari dodol yang manis gurih dan kenyal, juga opak ketan yang gurih renyah. 

Selain itu, keduanya tahan lama, mudah dibawa, harganya terjangkau, dan tersedia dalam banyak varian rasa serta kemasan. 

Sentimen nostalgia dan reputasi Tasikmalaya sebagai pusat produksi berkualitas semakin mengukuhkan posisinya sebagai buah tangan wajib bagi wisatawan.

Opak Ketan Khas Tasikmalaya (Instagram/@tbachtiargeo)

Harga yang dibadrol pun bermacam-macam, untuk Dodol sendiri dibagi menjadi 3 jenis, yakni 250 g untuk kemasan sederhana berkisar Rp12.500–15.000, medium atau Picnic 250 g, varian rasa seharga Rp20.500–33.000, dan Premium/besar (500 g–1 kg), seharga Rp39.500–79.500.

Sementara Opak ketan original/oven 250 g–500 g dipatok Rp25.000–35.000

Rekomendasi Dodol Tasikmalaya:

  • Dodol Picnic Garut – Outlet Resmi Tasikmalaya (Jl. Otto Iskandardinata, dekat pusat oleh-oleh Tasikmalaya)
  • Dodol Teh Ninih (Pasar Pancasila & kios-kios pinggir jalan menuju Singaparna).
  • Dodol Indihiang (Indihiang, Tasikmalaya).

Rekomendasi Opak Ketan Tasikmalaya :

  • Opak Ketan Bakar Singaparna (Pasar Singaparna & sepanjang jalur Singaparna–Tasik).
  • Opak Ketan Annisa (Toko oleh-oleh besar di Tasikmalaya, juga banyak dijual online).
  • Opak Ketan Cap Gunung Galunggung (Sentra opak di daerah Gunung Galunggung)

Baca juga: Sale Basah Khas Ciamis Tembus Sentra Oleh-oleh, UMKM BNAN: Andalkan Kualitas dan Rasa Manis Alami

Kelontong Cikajang

Kelontong Cikajang menjadi oleh-oleh favorit saat berkunjung ke Tasikmalaya karena rasanya yang gurih manis khas, terbuat dari bahan sederhana seperti gula merah dan tepung beras, namun menghadirkan cita rasa tradisional yang unik. 

Teksturnya renyah di luar dan legit di dalam membuatnya disukai berbagai kalangan. 

Kudapan ini juga tahan lama, praktis dibawa, dan harganya terjangkau, sehingga cocok dijadikan buah tangan. 
Selain itu, Kelontong Cikajang memiliki nilai nostalgia bagi banyak orang, karena kerap mengingatkan pada camilan masa kecil di kampung. 

Popularitasnya didukung oleh ketersediaan di berbagai toko oleh-oleh di Tasikmalaya, menjadikannya pilihan wajib wisatawan.

Harganya sendiri sangat ramah dikantong, dengan kisaran Rp 14.000 - Rp 20.000 untuk Kemasan Mini (100–150 g), dan Reguler (350 g), seharga Rp25.000.

Untuk lokasi jual, untuk anda yang sedang berada di Tasikmalaya bisa mengunjungi beberapa toko oleh-oleh di kawasan Jl. Otto Iskandardinata atau Pasar Pancasila yang biasanya menyediakan kelontong ini, terutama kemasan mini/reguler.

Selain itu, ada juga di sepanjang jalur Tasik–Cikajang kamu bisa menemukan kios rumahan yang menjual kelontong ini.

Baca juga: Ubi Cilembu, Rekomendasi Oleh-oleh Manis dari Sumedang untuk Sanak Saudara

Kue Aci (cireng/ciwel kering)

Kue Aci Khas Tasikmalaya (Kue Aci via Budaya Indonesia)

Kue Aci, seperti cireng kering atau ciwel kering, menjadi oleh-oleh favorit saat berkunjung ke Tasikmalaya karena menawarkan cita rasa gurih khas berbahan dasar tepung tapioka yang unik dan berbeda dari camilan daerah lain. 

Teksturnya renyah dengan sentuhan rasa gurih, pedas, atau manis, membuatnya digemari berbagai kalangan. 

Produk ini praktis dibawa, tahan lama, dan harganya terjangkau, sehingga cocok untuk buah tangan. 

Popularitasnya juga didukung oleh kreativitas produsen lokal dalam menghadirkan berbagai varian rasa modern tanpa meninggalkan rasa tradisional, menjadikannya camilan ikonik yang merepresentasikan kuliner khas Tasikmalaya.

Untuk harga sendiri berbeda-beda tergantng varian yang dipilih.

Seperti Cireng kering isi 50 batang, dibandrol kisaran Rp19.500, Cireng tusuk aneka varian (versi online) berkisar antara Rp15.000, Cireng kering pedas 243 g seharga Rp20.000, Kue Aci kering 250 g (kue aci jadul) seharga Rp15.000, dan  Kue Aci kering 1 kg – versi jadul biasanya berkisar Rp59.500.

Rekomendasi Tempat Jual: 

  • Cireng Gembrot : Ada dua cabang strategis: di depan SMA 4 (sebelum Mitramart) dan dekat Safari Masjid Agung.
  • Toko oleh-oleh di Pasar Pancasila (pusat Tasik)
  • Kios Cireng Cipok BKR

Baca juga: Kuliner Oleh-oleh Ikan Jambal Roti Khas Pangandaran, Ternyata Begini Cara Membuatnya

Kacang Tojin dan Sale Pisang

Ilustrasi sale pisang. (SHUTTERSTOCK/MAHARANI AFIFAH) (Kompas.com)

Kacang Tojin dan Sale Pisang menjadi oleh-oleh favorit dari Tasikmalaya karena keduanya memiliki cita rasa khas yang sulit ditemukan di luar daerah. 

Kacang Tojin terkenal dengan rasa gurih renyah hasil proses sangrai atau goreng yang pas, cocok sebagai camilan ringan. 

Sale Pisang menawarkan rasa manis legit dan aroma harum, dibuat dari pisang matang yang dikeringkan lalu digoreng tipis renyah. 

Keduanya tahan lama, praktis dibawa, harganya terjangkau, dan mudah ditemukan di pusat oleh-oleh Tasikmalaya. 

Kombinasi rasa tradisional, kualitas terjaga, dan nilai nostalgia membuatnya menjadi pilihan wajib wisatawan untuk dibawa pulang.

Untuk harga kedua produk juga berbeda-beda tergantung beratnya.

Untuk Kacang tojin biasanya, Rp41.000 (250 g) dan Rp81.000 (500 g), sedangkan Pisang Sale biasanya dibandrol seharga Rp18.500 (200 g), Rp12.000 (250 g), Rp25.000 (500 g) dan Rp40.000–60.000 untuk (1 kg).

Rekomendasi Tempat Jual Kacang Tojin dan Sale Pisang:

  • Toko Oleh-oleh Jaya Rasa (Lokasi strategis dan mudah ditemukan di pusat kota Tasikmalaya)
  • Radja Sale Tasikmalaya (Outlet online yang fokus pada Sale Pisang khas Tasikmalaya, termasuk varian tradisional dan banana roll kekinian).
  • Toko Mang Ending – Sale Pisang (Bisa pesan via media sosial).

(*)

Baca artikel TribunPriangan.com lainnya di Google News