Naskah Khutbah Jumat

Teks Khutbah Jumat 13 Desember 2024/11 Jumadil Akhir 1446 H: Jaga Iman dengan Etika Bermedia Sosial

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi HP. (freepik.com/jannoon028)

Ayat ini mengingatkan kita agar selalu memastikan kebenaran setiap informasi yang kita dapatkan sebelum membagikannya. Hoaks, fitnah, dan kabar palsu sangat mudah tersebar di media sosial, dan sebagai seorang Muslim, kita tidak boleh turut serta menyebarkannya.

3. Menjaga Martabat dan Harga Diri
Media sosial sering kali mendorong kita untuk mengumbar banyak hal, bahkan hal-hal yang bersifat pribadi. Kita perlu mengingat bahwa Islam sangat menjaga kehormatan diri dan melarang tindakan yang merendahkan martabat. Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya di antara tanda baiknya Islam seseorang adalah meninggalkan perkara yang tidak bermanfaat baginya.” (HR. Tirmidzi)

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 13 Desember 2024: 5 Golongan Manusia yang Dikhawatirkan Su’ul Khatimah

Sebagai Muslim, kita tidak perlu mengungkap hal-hal yang tidak bermanfaat di media sosial. Sebaliknya, gunakanlah media sosial untuk hal-hal yang positif, yang dapat menginspirasi dan membawa manfaat bagi orang lain.

4. Menghindari Ghibah dan Fitnah
Di dalam media sosial, banyak orang yang tergoda untuk membicarakan keburukan orang lain, baik secara terang-terangan maupun tidak. Padahal Allah telah melarang ghibah, sebagaimana firman-Nya dalam Surat Al-Hujurat ayat 12:

وَلَا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ

Artinya: "Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik." (QS. Al-Hujurat: 12)

Ghibah dan fitnah di media sosial tidak hanya berdampak buruk pada orang yang dibicarakan, tetapi juga menodai hati dan jiwa kita sendiri.

Sebagai kesimpulan, marilah kita bersama-sama menjaga keimanan dan martabat kita di era digital ini. Media sosial adalah alat, dan alat ini akan memberikan manfaat jika kita menggunakannya sesuai dengan ajaran Islam.

Mari kita gunakan media sosial untuk menyebarkan kebaikan, menyambung silaturahmi, memberikan inspirasi, dan berdakwah.

Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita kekuatan dan petunjuk untuk selalu menjaga iman dan martabat kita dalam setiap langkah kehidupan, termasuk di media sosial.

Khutbah II

بَارَكَ اللّٰهُ لِي وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيمِ وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيمِ، وَتَقَبَّلَ اللّٰهُ مِنِّي وَمِنْككُمْ تِلَاوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ، أَقَوْلُ قَوْلِي هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللّٰهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ فَاسْتَغْفِرُوهُ إِننَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ

(*)

Baca artikel TribunPriangan.com lainnya di Google News