TRIBUNPRIANGAN.COM - Percaturan politik dalam menentukan pasangan balon kepala daerah dan wakilnya di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 sudah mulai mengerucut dan tampak titik terang.

Terbaru, pasangan Ivan Dicksan - Dede Muharam sudah mendapat SK dari PKS, dan Muhammad Yusuf - Hendro Nugraha mendapat SK dari PAN. Sementara Viman Alfarizi yang sudah dideklarasikan Partai Gerindra sejak awal Januari 2023 untuk menjadi bakal calon Wali Kota Tasikmalaya hingga kini belum dipastikan siapa calon pendampingnya.

Pasangan Ivan Dicksan yang mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya, dengan Dede Muharam, menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya. mendapat Surat Keputusan (SK) untuk maju sebagai bacawalkot di Pilkada serentak 2024. SK B1 KWK itu diterima Ivan dari DPP PKS di BSD, Tangerang, Banten pada Selasa (20/8/2024).

Baca juga: Pilkada Tasikmalaya 2024: Ivan Dicksan-Dede Muharam Terima B1 KWK dari PKS, Imbas Putusan MK

Pasangan Ivan-Dede sendiri secara resmi diumumkan oleh DPP PKS.

Saat dikonfirmasi TribunPriangan.com, bacawalkot yang diusung PKS untuk Pilkada Kota Tasikmalaya 2024, Ivan Dicksan, hanya meminta doa untuk maju mencalonkan diri sebagai Z1.

"Minta doanya saja," tulis Ivan melalui pesan singkat pada Rabu (21/8/2024).

Selama ini Ivan Dicksan diketahui telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon kepala daerah melalui PPP.

Akan tetapi, alih-alih mendapatkan SK B1 KWK dari PPP yang telah dinantikannya sejak lama, Ivan justru mendapatkannya dari PKS.

Baca juga: Pilkada Kota Tasikmalaya 2024, Pasangan Yusuf-Hendro Terima SK Pasangan dari DPP PAN

Sebelumnya, Selasa (20/8/2024), pasangan Muhammad Yusuf dari Golkar, dan pendampingnya, Hendro Nugraha dari PAN, menerima Surat Keputusan (SK) Pasangan dari DPP PAN.

Surat yang ditandatangani langsung oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Sekjen Eddy Soeparno pada 19 Agustus 2024 kemarin itu, menandai resminya pasangan kepala daerah pertama Kota Tasikmalaya untuk Pilkada serentak yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.

SK B1 KWK tersebut pun menjadi penanda bahwa pasangan Yusuf-Hendro atau yang kelak disingkat Yusro, secara resmi sudah siap mendaftar.

Juru Bicara Tim Pilkada DPD PAN Kota Tasikmalaya, Trisna Senjaya mengatakan, saat ini pihaknya hanya tinggal menunggu SK yang sama dari DPP Golkar.

"Dari DPP PAN sudah diserahkan ya kemarin. Nah, tidak lama lagi, SK B1 KWK dari DPP Golkar informasinya akan segera turun. Informasinya sekira tanggal 23-24 Agustuslah," terang dia nepada TribunPriangan.com melalui sambungan telepon pada Rabu (21/8/2024).

Baca juga: Pilkada Pangandaran 2024, Ujang Endin Indrawan Dikabarkan Berpasangan dengan Dadang Solihat

Sementara Viman Alfarizi yang sudah dideklarasikan Partai Gerindra sejak awal Januari 2023 menjadi balon Wali Kota Tasikmalaya, hingga kini belum ada kepastian siapa calon pendampingnya.

Sebelumnya, usungan Gerindra tersebut telah mendapat dukungan dari tiga partai yakni PDIP, Partai NasDem, dan Partai Bulan Bintang. Dengan demikian, Gerindra sebagai pemilik 10 kursi DPRD, menambah kekuatan dari PDIP 4 kursi, NasDem 1 kursi dan PBB 1 kursi. Sehingga total sudah 16 kursi DPRD Kota Tasikmalaya diamankan oleh Viman.

Namun hingga saat ini, keempat partai yang sudah berkoalisi tersebut belum memastikan ke khalayak siapa bakal calon wakil wali kota Tasikmalaya yang akan diusungnya.

Dikabarkan sebelumnya, PDI Perjuangan (PDIP) Pusat sedang mengevaluasi MoU PDIP Kota Tasikmalaya dengan Gerindra. Hal itu dikatakan kader PDIP, Demi Hamzah.

"Terkait MoU Gerindra dengan PDI Perjuangan, itu sedang dievaluasi, karena ada beberapa hal yang dianggap kurang pas, seperti hanya mencantumkan dukungan terhadap Gerindra saja untuk Z1-nya (red: Calon Wali Kota, Viman Alfarizi)," ucapnya kepada TribunPriangan.com melalu pesan singkat.

Sedangkan Calon Wakil Wali Kota yang dipasangkan dengan Viman, tambah Demi, belum ditegaskan menjadi milik PDI Perjuangan.

"Harusnya 'kan ditegaskan Z2-nya (red: Calon Wakil Wali Kota) milik PDI Perjuangan. Terlepas namanya ditulis atau tidak, itu terserah. Seperti itu seharusnya syaratnya. Kalau mau berkoalisi dengan PDI Perjuangan, ya harus siap Z2-nya dari PDI Perjuangan. Sebetulnya itu arahan dari DPP dan DPD," tegas dia.

Demi juga mengungkap, bahwa sampai dengan hari ini, DPP dan DPD PDI Perjuangan masih menugaskan 2 nama, dirinya dan Muslim selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya.

"2 nama tersebut ditugaskan mencari koalisi partai untuk mencari calon pendampingan di Z1-nya," terang dia.

Baca juga: Ratusan Amil di Ciamis Nyatakan Dukung Herdiat-Yana di Pilkada Ciamis 2024

Sementara DPC Partai Gerindra Kota Tasikmalaya, hingga saat ini belum mengeluarkan pernyataan kepada media terkait siapa balon pendamping Viman Alfarizi.

Sebulan lalu, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Tasikmalaya, Aslim mengakui, Viman memang belum dapat memutuskan siapa yang akan menjadi bakal calon wakil wali kota.

 "Viman Alfarizi Ramadhan akan segera menentukan pasangannya dalam waktu dekat," kata Aslim kepada sejumlah media, Kamis (11/7).

Pihaknya, kata Aslim, bakal melakukan survei untuk menentukan pasangan yang tepat bagi Viman. Ia memastikan hasil survei akan diputuskan sebelum pendaftaran bakal calon ke KPU pada Agustus mendatang.

Ia mengungkap setidaknya ada 6 nama yang dipertimbangkan menjadi pasangan Viman. Yakni, Aminudin Bustomi dari MUI Kota Tasikmalaya, Dicky Chandra, Yadi Mulyadi dari PKS Kota Tasikmalaya, Muslim dari PDIP, Agus Wahyudin dan Enjang Bilawini dari PPP.

"Hingga saat ini, kami mempertimbangkan lima hingga enam nama. Pasangan final harus memiliki survei yang baik dan mampu menggerakkan dukungan partai politik," tambahnya.

Adapun kabar terbaru menyebutkan Viman Alfarizi sempat ngopi bareng artis Diky Chandra.

Dilansir TribunPriangan.com dari rri.co.id, Viman Alfarizi kepergok ngopi bareng Artis Diky Chandra, di salah satu Cafe di Jalan HZ  Kota Tasikmalaya, Jumat (9/8/2024).

Pertemuan Viman-Diky ini langsung memicu isu sebagai calon pasangan yang akan diusung koalisi besar Gerindra, PDIP, Nasdem dan PBB.

Namun hingga sekarang ini, Diky Chandra masih belum mendapatkan dukungan dari partai manapun.

Akan tetapi, kesempatan Diky masih terbuka lebar, salah satunya menjadi Wakil Viman Alfarizi.

Terkait pertemuan Viman dan Diky yang dirumorkan menjadi sinyal kuat, bahwa Viman-Diky akan berpasangan di Pilkada Kota Tasikmalaya, Viman memberikan jawaban begini.

"Keputusan akan ditentukan hasil survei masukan para tokoh dan teman- teman partai yang ujungnya, DPP partai yang berhak mengambil keputusan " ujar Viman.

Saat ditanya apakah Diky Chandra cocok untuk Viman, Ia malah balik bertanya. "menurut kalian? " ujar Viman dengan wajah semringah

Sementara itu, Diky Chandra yang menyadari telah gagal mendapatkan partai pendukung, mengaku legowo atas apapun keputusan DPP Partai yang akan mengusung.

Ia mengaku, jika keputusan DPP tidak berpihak pada dirinya, Ia tetap mendukung Viman, dan berharap pendukungnya juga mendukung Viman.

"Tasikmalaya butuh pemimpin muda, kreatif, inovatif dan mapan secara ekonomi, agar lebih mampu menjaga anggaran untuk pembangunan dan pelayanan yang lebih fokus,” ujar Diky. (*/TribunPriangan.com)

Baca juga: Pilkada Ciamis 2024, Polres Gelar Simulasi Pengamanan Libatkan Brimob Hingga Semburan Gas Air Mata