TRIBUNPRIANGAN.COM - Progres jalan Tol Jogja-Cilacap terus mengalami kemajuan.

Sebagaimana informasi yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber, jalan tol sepanjang 121,75 kilometer ini baru akan dimulai proses konstruksinya secara bertahap pada tahun 2024 mendatang.

Selain itu, jalan yang akan memperlancar konektivitas antar Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta, ini masih dalam proses penyiapan proyek dan proses tender saat ini.

Lalu akan dilanjutkan dengan proses financial close dan pembebasan lahan.

Proses konstruksi jalan Tol Jogja - Cilacap ini, nantinya akan dimulai dari simpang susun Kebumen sepanjang 48,25 kilometer dengan masa pengerjaan selama dua tahun.

Adapun target operasional Tol Jogja - Cilacap ini nantinya akan dimulai pada bulan Agustus untuuk tahap 1 dari SS Kebumen.

Baca juga: 12 Kelurahan di Sleman Dilindas Mega Proyek Tol Jogja-YIA Kulonprogo, 159 Hektare Lahan Ganti Wujud

Selain itu, Jalan Tol Jogja - Cilacap ini rencanaya akan membentang di sejumlah desa di Purworejo,
Kebumen, Banyumas dan Cilacap dengan keseluruhan jumlah total desa terdampak adalah 140 desa.

Di sisi lain, tol ini rencananya akan memiliki tiga exit tol, yang ada di sekitar wilayah Cilacap.

Dari ketiga Exit Tol yang dibangun, pengguna jalan dapat memilih untuk keluar di titik yang sesuai atau berdekatan dengan tujuan mereka.

Baca juga: Lagi, Warga Keluhkan Nilai Ganti Rugi di Kelurahan Maguwoharjo, Terkait Pembangunan Tol Jogja-Solo

3 Lokasi Exit Tol Jalan Tol Jogja Cilacap

1.Exit Buntu – Exit Sumpiuh: 16 km

2.Exit Buntu – Maos Kidul: 14 km

3.Exit Jeruklegi – Maos Kidul: 14 km

Selain itu, lokasi Exit Tol tersebut juga berada di Jalan Raya Sampang – Buntu berlokasi di dekat Sari Rasa Waterpark.

Daftar Desa yang Terdampak