Pembangunan Jalan Tol Getaci

UPDATE Pembangunan Tol Getaci, Menteri PUPR: Tetap Jaga Kaidah Lingkungan Hidup

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Tol Getaci. UPDATE Pembangunan Tol Getaci, Menteri PUPR: Tetap Jaga Kaidah Lingkungan Hidup

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana

 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Tol yang menyambungkan wilayah Gedebage, Tasikmalaya, sampai Cilacap, atau yang dikenal dengan nama Tol Getaci, saat ini menjadi perbincangan hangat bagi masyarakat Jawa Barat, khususnya masyarakat wilayah Priangan Timur.

Diketahui, Basuki Hadimuljono selaku Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengatakan bahwa pembangunan Tol Getaci ini harus tetap menjaga kaidah-kaidah lingkungan hidup.

“Dalam pelaksanaan pembangunan Tol Getaci, saya ingin mengingatkan (bahwa) cepat (rampung) itu harus, tetapi itu saja tidak cukup. Saya berharap untuk tetap menjaga kaidah-kaidah lingkungan hidup agar tidak merusak bukit-bukit yang ada,” lengkapnya seperti dikutip TribunPriangan.com pada Minggu (26/3/2023) melalui laman resminya.

Baca juga: UPDATE Terbaru 5 Desa di Kecamatan Candimulyo Magelang yang Terdampak Jalan Tol Yogyakarta-Bawen

Selain itu, lanjut Basuki, ia juga berharap supaya pembangunan Tol Getaci ini dapat menghindari pemotongan pohon yang tidak perlu.

“Ini merupakan perintah bapak Presiden Jokowi. Pesannya adalah dalam membangun, jangan merusak lingkungan,” tambahnya.

Basuki bahkan menegaskan bahwa proses konstruksi Tol Getaci ini harus tetap memperhatikan kualitas pembangunan, sehingga hasilnya tidak hanya menyambungkan Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap, melainkan juga mempertimbangkan kenyamanan yang merupakan tuntutan untuk digunakan masyarakat.

Baca juga: UPDATE Pembangunan Tol Getaci, Pintu Exit Tol di Wilayah Singaparna Tasikmalaya Pindah Lokasi

“Jalan Tol Getaci ini, khususnya di wilayah Gedebage, struktur geologinya cukup rumit. Dengan banyak batuan gunung yang rawan longsoran, maka perlu penanganan khusus selama proses konstruksi,” pungkas Basuki.

Sebagai tambahan, dilansir dari laman resmi Kementerian PUPR, Tol Getaci di wilayah Provinsi Jawa Barat rencananya akan dibangun sepanjang 171,40 kilometer.

Sedangkan di wilayah Provinsi Jawa Tengah, panjang Tol Getaci ini sekira 35,25 kilometer.

Baca juga: UPDATE Terbaru 6 Desa di Kecamatan Cikancung Bandung Ini Bakal Terdampak Jalan Tol Getaci

Diketahui, total panjang Tol Getaci ini serentang 206 kilometer, sehingga hal tersebut kelak menjadikannya ruas jalan tol terpanjang di Indonesia dengan nilai investasi Rp56 triliun.

Rencananya, terdapat empat seksi pada ruas jalan Tol Getaci ini.

Baca juga: UPDATE Pembangunan Tol Getaci, Pintu Exit Tol di Wilayah Singaparna Tasikmalaya Pindah Lokasi

Pertama, seksi junction Gedebage–Garut Utara, dengan panjang 45,20 kilometer.

Kedua, seksi Garut Utara–Tasikmalaya dengan panjang 50,32 kilometer.

Halaman
12