TRIBUNPRIANGAN.COM, TASIKMALAYA - Tribuners, terdapat satu objek wisata adi Tasikmalaya yang masih jarang dikunjungi. Tempat wisata itu adalah Talaga Denuh.

Talaga Denuh merupakan sebuah danau yang letaknya di atas bukit, masih asri dengan pepohonan di sekelilingnya.

Talaga Denuh atau warga sekitar biasanya menyebut dengan Kawah Denuh memang belum banyak dieksplor.

Baca juga: Ketua FKUB Kabupaten Tasikmalaya Sebut Perayaan Imlek Kemungkinan di Gereja

Akses jalan yang cukup jauh dari pusat kota dan jalanan terjal membuat perjalanan ke tempat ini penuh perjuangan.

Bahkan, pengunjung mesti trekking melewati jalan setapak, pematang sawah, dan menyebrangi sungai untuk sampai ke Talaga Denuh.

Baca juga: Toyota Rush Oleng dan Masuk Jurang Ketika Antar Orangtua Kontrol ke RS TMC Tasikmalaya

Jadi, bisa dibilang ini adalah salah satu destinasi untuk wisata dengan minat khusus.

Sebab, dibutuhkan kondisi tubuh dan kendaraan yang prima untuk bisa menjelajahi harta tersembunyi milik Tasikmalaya ini.

Oh ya, selain pemandangan alamnya yang spektakuler, Talaga Denuh ini juga menyimpan begitu banyak misteri, lho, Trbuners.

Baca juga: Belasan Remaja di Kota Tasikmalaya Diamankan Polisi saat Reuni Diwarnai Pesta Miras

Warga sekitar mengkait-kaitkan keanehan dimulai dari bentuk danau ini. 

Jika disimak lebih teliti, dilihat dari atas, bentuk Talaga Denuh tampak seperti bentuk peta Tasikmalaya. 

Baca juga: 50 Persen Perajin Bordir di Tasikmalaya Bangkrut karena Harga Bahan Baku Naik, Begini Respons Bupati

Selain itu, di sekitar danau ini juga banyak tersebar situs-situs peninggalan sejarah. 

Begitu banyak peninggalan sejarah yang tersebar di perbukitan yang mengelilingi talaga ini.

Talaga Denuh terdiri dari 3 buah situs dari batu, 4 goa, 2 sumur kecil, pemakaman keramat dan beberapa benda cagar budaya lainnya.

Baca juga: Ketika Ridwan Kamil dan Ibu Cinta Bergaya ala Titanic di Perahu saat Mengitari Situ Gede Tasikmalaya

Berdasarkan informasi dari kuncen dan warga setempat, nama situs-situs  klasik yang tersebar di sekitaran perbukitan Talaga Denuh seperti Situs Balekambang, Situs Lemah Badong, Situs Tugu, Situs Cikuda Keling, Situs Goa Pasir Leungit, Situs Goa Binuang, Situs Goa Potong Kujang, 2 Buah Sumur Kecil, Makam Prabu Batara Karang, Kikis Kampung, Batu Lumpang 1 (Sang Hyang Lulumpang), Batu Lumpang 2 (Sang Hyang lulumpang), Batu Bedil, Batu Pangcalikan, Artepak Koleksi Penduduk, Padepokan dan Situs pasir Karang.

Talaga Denuh berjarak sekitar 20 kilometer dari pesisir selatan Tasikmalaya tepatnya terletak di Kampung Daracana, Desa Cikuya, Kecamatan Bojongsari, Kabupaten Tasikmalaya. 

Baca juga: Pengakuan Ibu Muda Ini saat Peresmian Situ Gede Kota Tasikmalaya Bikin Ridwan Kamil Melongo

Udara di kawasan ini sedikit lebih hangat dibandingkan dengan udara di kecamatan yang berada di Tasikmalaya Selatan lainnya, seperti Kecamatan Bojonggambir yang masih dingin karena masih berupa dataran tinggi. 

Namun, karena banyak pepohonan yang masih rindang di area Talag Denuh ini, keasrian udaranya masih tetap terjaga. (*)