Lalu beliau jelaskan bahwa waktunya (sholat Dhuha) dimulai kira-kira 20 menit setelah matahari terbit (syuruq) akhir, hingga 10 atau 5 menit sebelum matahari bergeser ke barat.

Baca juga: Jadwal Kereta Api KRD Bandung Raya Hari Ini, Kamis 10 November 2022, Lengkap Beserta Harga Tiketnya

Sedangkan Al Lajnah Ad Da-imah (Komisi Fatwa di Saudi Arabia) menjelaskan bahwa waktu awal shalat Dhuha adalah sekitar 15 menit setelah matahari terbit.

Sedangkan waktu utama mengerjakan sholat Dhuha adalah di akhir waktu, yaitu keadaan yang semakin panas.

Dalilnya adalah, Zaid bin Arqom melihat sekelompok orang melaksanakan sholat Dhuha, lantas ia mengatakan, “Mereka mungkin tidak mengetahui bahwa selain waktu yang mereka kerjakan saat ini, ada yang lebih utama.

Baca juga: Doa Setelah Shalat Dhuha dalam Bahasa Arab, Latin, dan Lengkap Beserta Artinya

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “(Waktu terbaik) sholat awwabin (nama lain untuk sholat Dhuha yaitu shalat untuk orang yang taat atau kembali untuk taat) adalah ketika anak unta merasakan terik matahari.”

Demikianlah waktu sholat Dhuha, semoga kita istiqomah melaksanakannya.