Santri Tahfidz dari Ponpes Haurkuning Cihaurbeuti Raih Prestasi Nasional

Di balik suasana asri Desa Pamokolan, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis tersimpan kisah inspiratif seorang santri perempuan

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: ferri amiril
istimewa
TUNTASKAN HAFALAN - Aulia Sopiatul Mukarromah, santriwati dari Pondok Pesantren Al-Hidayah Haurkuning, Cihaurbeuti yang telah menuntaskan hafalan 30 juz Al-Quran dalam program beasiswa tahfidz di Pusat Studi Al-Quran (PSQ) Jakarta 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini


TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Di balik suasana asri Desa Pamokolan, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis tersimpan kisah inspiratif seorang santri perempuan bernama Aulia Sopiatul Mukarromah. 

Ia baru saja menuntaskan hafalan 30 juz Al-Quran dalam program beasiswa tahfidz di Pusat Studi Al-Quran (PSQ) Jakarta, lembaga bergengsi yang diasuh oleh ulama terkemuka, Prof. Dr. KH. M. Quraish Shihab.

Perjalanan Aulia bukan sekadar pencapaian pribadi, melainkan bukti bahwa tekad dan ketekunan santri bisa membawanya bersinar di panggung nasional

Lahir dan dibina di lingkungan Pondok Pesantren Al-Hidayah Haurkuning, Cihaurbeuti, Aulia menempuh proses panjang dengan penuh disiplin, bimbingan, dan semangat yang tak pernah padam.

Ketua Yayasan sekaligus pembina santri tahfidz, Ustadz Abdul Hafidz, menyampaikan kebanggaannya atas capaian ini.

“Kami sangat bersyukur. Aulia membuktikan bahwa asal dari desa bukan penghalang untuk menjadi luar biasa. Asal istiqomah, siapa pun bisa menjadi penjaga Kalamullah,” ujarnya, Kamis (31/7/2025).

Sementara itu, KH. Endang Syamsuddin, Pimpinan Utama Pondok Pesantren Al-Hidayah, menekankan bahwa keberhasilan ini menjadi dorongan moral bagi santri lainnya.

“Kami berharap prestasi ini jadi pelecut semangat. Dari tempat sederhana seperti Haurkuning, kita bisa ikut melahirkan generasi Qur’ani yang bermanfaat bagi umat dan bangsa," katanya.

Pondok Pesantren Al-Hidayah Haurkuning dikenal sebagai pesantren yang mengedepankan pendidikan holistik berbasis Al-Quran, tak hanya fokus pada hafalan tetapi juga pemahaman tafsir, pembinaan akhlak, dan pendampingan karakter.

Dengan tenaga pengajar yang berdedikasi dan dukungan masyarakat, pesantren ini telah menjadi pusat pembinaan generasi Qurani di wilayah Cihaurbeuti

Santri-santrinya pun aktif di berbagai kegiatan sosial, dakwah, dan akademik.

Keberhasilan Aulia menjadi hafidzah 30 juz di PSQ Jakarta menjadi penegasan bahwa dari desa pun bisa lahir sebuah prestasi di kancah nasional, bukan hanya dengan ilmu, tapi dengan akhlak dan dedikasi untuk menjaga kemurnian Al-Quran.(*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved