Sistem Baru CPNS 2025, Permasalahan Anggaran Jadi Pertimbangan BKN

Ternyata Ini Tujuan Utama BKN Rencanakan Penerapan Sistem Baru CPNS 2025, Benarkah Hanya Karena Dana?

Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
Kolase TribunPriangan.com
PEMBUKAAN CPNS 2025 - Ternyata Ini Tujuan Utama BKN Rencanakan Penerapan Sistem Baru CPNS 2025, Benarkah Hanya Karena Dana?. Ilustrasi Canva (TribunPriangan.com/ Lulu Aulia Lisaholith) 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Info Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2025, hingga detik ini masih menjadi isu yang punya banyak peminat.

Pasalnya, hingga detik ini jadwal tetap seleksi baru pada tahun 2025 belum juga diumumkan, selain mengandalkan info perencanaan pemerintah mengenai seleksi tersebut yang menjadi angin segar bagi para calon peserta.

Adapun, belum lama ini Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan tengah berencana menerapkan sistem baru dalam seleksi nasional tahunan tersebut.

Aturan baru ini menjadi sangat krusial ditengah masyarakat, terutama para calon peserta, karena memuat dua hal perubahan besar dalam sistem seleksi yang sepenuhnya berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Seperti rencana seleksi yang tidak lagi serentak dan nilai yang bisa digunakan selama dua tahun berturut-turut.

Baca juga: Sistem Baru CPNS 2025, Benarkah Peserta Bisa Pilih Jadwal Tes Sesuka Hati?

Lantas sebenarnya apa tujuan utama pemerintah dalam rancangan penerapan sistem baru CPNS 2025 ini?

Tujuan Pengubahan Sistem CPNS 2025

BKN menegaskan sedang merancang sistem baru dalam penyelenggaraan seleksi nasional CPNS dan PPPK 2025.

Aturan baru ini menjadi sangat krusial ditengah masyarakat, terutama para calon peserta.

Pasalnya, dari sistem tersebut pastinya akan ada imbas dan keuntungan yang didapat dari para peserta entah itu positif atau bahkan negatif, jika telah resmi disetujui pemerintah.

Baca juga: Ini Kerugian Sistem Baru CPNS 2025 Jika Tak Diserentakan, Benarkah Tumpang Tindih dan Sembrono?

Salah satu yang paling, disoroti adalah proses seleksi yang tidak lagi serempak secara nasional seperti pada tahun-tahun lalu.

Dimana dikabarkan sebelumnya, dalam pernyataan resmi yang disampaikan dalam Pembukaan Pelatihan Dasar CPNS dan Orientasi PPPK Kemenag pada 14 Juli 2025 lalu, Kepala BKN 2025 ini menerangkan jika sistem baru tidak akan digelar serentak nasional layaknya pada tahun-tahun sebelumnya, dan hal ini sangat menelan biaya yang cukup besar.

"Bahkan kami, bapak dan ibu, sedang mendesain sistem tes CPNS itu tidak barengan seperti sekarang. Tahun 2024-2025 ini kita mengetes 6,6 juta orang untuk diterima 1 jita menjadi CPNS. Biayanya 1,1 Triliun untuk mengetes, yang diterima hanya 1 Juta. Jadi mahal sekali ongkosnya", ungkap Zudan.

Maka dari itu, BKN saat ini tengah mengkaji sistem baru yang memungkinkan peserta CPNS 2025/2026 dapat mengikuti ujian kapan saja.

Dengan menghapus tes serentak nasional, BKN berharap dapat menekan biaya, mengurangi kemacetan sistem, dan meningkatkan kelancaran administrasi.

Baca juga: Auto Diterima Sekali Tes, Siapkan Hal Wajib Ini Jika CPNS 2025 Resmi Gunakan Sistem Baru Seleksi

Adapun, sistem ini akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sistem baru ini kemungkinan hasil tes bisa berlaku selama dua tahun.

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved