Reakvitasi Jalur Kereta Cijulang

3 Terowongan Kereta Api di Kalipucang Pangandaran,Jika Direaktivasi Akan Sajikan View Pantai Eksotis

Tiga terowongan kereta api ini berada di wilayah Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat dan memiliki ukuran yang berbeda

Penulis: Padna | Editor: Dedy Herdiana
Tribunpriangan.com/Padna
JALUR KERETA API - Terowongan Hendrik jalur Kereta Api di perbatasan Desa Pamotan dan Desa Kalipucang Kabupaten Pangandaran  

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Rencana reaktivasi jalur kereta api Jawa Barat sedang ramai menjadi sorotan, hingga membuat aparat daerah setempat sibuk melakukan pengecekan ulang. Termasuk di wilayah Pangandaran yang ternyata jalur kereta apinya melewati tiga terowongan.

Ketiga terowongan itu adalah Terowongan Hendrik, Terowongan Wilhelmina, dan Terowongan Juliana.

Konon, zaman dulu ketiga terowongan itu menjadi jalur kereta api yang memiliki cerita dan kesan tersendiri bagi para penumpangnya dari Banjar menuju Pangandaran atau sebaliknya.

Diakui aparat pemerintahan setempat bahwa kawasan perbukitan yang menjadi lokasi terowongan tersebut, menyajikan pemandangan ke pantai yang indah dan eksotis.

Baca juga: 5 Jalur Kereta Api di Jabar Ini Akan Diaktifkan Lagi, Termasuk Banjar-Cijulang dan Cibatu-Cikajang

Tiga terowongan kereta api ini berada di wilayah Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat dan memiliki ukuran panjang, tinggi, serta lebar yang berbeda.

1. Terowongan Hendrik

Memiliki tinggi 5 meter, lebar 4 meter, dan panjang 106 meter. Mulut terowongan bagian selatan dibangun dengan konstruksi batu kali dan bagian langit terowongan dicor beton.

Kemudian terdapat saluran drainase pada kedua sisi terowongan berukuran lebar sekitar 20 centimeter dan dalam 20 centimeter. Terowongan ini digali menembus perbukitan dengan kondisi material bebatuan berupa batu breksi.

2. Terowongan KA Wilhelmina

Ilustrasi Cagar Budaya - Terowongan Wilhelmina di Pantai Karapyak.
Ilustrasi Cagar Budaya - Terowongan Wilhelmina di Pantai Karapyak. (kebudayaan.kemendikbud.go.id)

Memilih panjang 1.116 meter dan termasuk terowongan kereta api terpanjang di Indonesia. Untuk mulut terowongan memiliki lebar 400 cm dengan tinggi 450 cm. 

Bentuk terowongannya memanjang lurus dan titik cahayanya terlihat jauh jika dari muka pertama masuk. Kemudian, di tengah-tengah terowongan terlihat gelap gulita. 

3. Terowongan Kereta Api Juliana

Memiliki panjang 147 meter dan di bagian tengah, terowongan ini berbelok sehingga membatasi jarak pandang.

Bagian atas mulut terowongan berbentuk setengah lingkaran dengan bagian bawah berbentuk persegi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved