Ramadhan 2025
Hippatas Ungkap Harga Cabai dan Daging Mendominasi Kenaikan Jelang Ramadhan 2025
Himpunan Pedagang Pasar Tasikmalaya (Hippatas) ungkap lonjakan harga sembako jelang Ramadhan 2025 didominasi cabai dan daging di Pasar Cikurubuk
Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Dedy Herdiana
Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin
TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Himpunan Pedagang Pasar Tasikmalaya (Hippatas) ungkap lonjakan harga sembako jelang Ramadhan 2025 didominasi cabai dan daging yang terjadi di Pasar Cikurubuk, Jumat (28/2/2025).
"Kondisi sekarang beberapa produk yang mengenai adanya kenaikan, satu cabai rawit domba posisi di 100 ribu perkilo, cabai merah keriting Rp 80 ribu perkilo, cabai besar posisi 80 hingga 90 ribu perkilonya," kata Sekretaris Hippatas Cikurubuk, Jajang ketika ditemui wartawan TribunPriangan.com,
Tak hanya harga cabai yang naik, namun saat ini daging ayam dan sapi pun mendominasi lonjakan kenaikan harga.
"Terus di posisi daging sapi terutama sekitar Rp 140 ribu untuk kelas 1, kelas 2 sekitar Rp 120 sampai Rp 130 per kilogram," ucapnya.
Baca juga: Jelang Bulan Ramadhan 2025, Harga Cabai Domba Hingga Bawang Merah Ikut Naik
Sedangkan jenis ikan mujair pun naik menjadi Rp 35 perkilo, telor Rp 29 hingga 30 ribu perkilogram.
"Harga-harga memang ada sedikit kenaikan jelang ramadhan, biasanya sekitar satu Minggu, nanti setelah Minggu pertama ramadhan ada penurunan kembali," tuturnya.
Kondisi ini karena jelang Ramadhan dalam hal ini konsumsi cukup besar sekaligus stok bahan baku bagi warga di saat Ramadhan.
Untuk minyak curah pun merangkak naik menjadi Rp 20 ribu satu kilo, yang biasanya Rp 18 ribu. Sedangkan minyak kemasan mengalami naik dari harga Rp 19 ribu menjadi Rp 21 ribu ukuran satu liter dan ukuran dua liter mencapai Rp 40 ribu.
Namun, dari semua sembako yang naik, harga cabai dan daging mendominasi untuk tahun ini.
"Yang naik di cabai, biasanya Rp 80 ribu sekarang sudah mencapai Rp 100 perkilo. Untuk cabai keriting awalnya di harga Rp 40 ribu perkilo, sekarang di harga 80 ribu," tegasnya.
Penyebabnya menurut Jajang karena mungkin suplai barang, dan ketersediaan stok dan banyak permintaan di pedagang termasuk di konsumen juga.
"Untuk Bawang merah ada kenaikan diharga 35 perkilo yang awalnya 29 perkilo, bawang putih 40 ribu perkilogram," katanya.
Adapun blok pasar yang ramai ada empat blok khususnya daging ayam, sapi hingga sayuran seperti cabai dan bawang.
"Paling ramai di daging blok C4, kedua blok B1 sayuran, A1 sama A2 di blok ikan segar," ungkapnya.(*)
Naskah Kultum 25 Maret: Rayakan Idul Fitri dengan Kombinasi Takwa dan Kemanusiaan |
![]() |
---|
Naskah Kultum 25 Ramadhan 1446 H/ 2025: Rayakan Idul Fitri dengan Kombinasi Takwa dan Kemanusiaan |
![]() |
---|
Nekat Buka Saat Ramadhan, Dua Tempat Hiburan Malam di Bandung Disegel |
![]() |
---|
Bacaan Niat Zakat Fitrah 1446 H untuk Diri Sendiri dan Keluarga, Tulisan Arab, Latin dan Terjemahan |
![]() |
---|
9 Tempat Ngabuburit Favorit Warga di Pangandaran, Ada Spot Jalan Cinta hingga View Sunset Termantap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.