Kembangkan Inovasi Lewat Tasik HUB, Diskominfo: Portal Berbagai Layanan Masyarakat

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Tasikmalaya menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) pada RKPD tahun 2026 di Aula Bappelitbangda, Senin (17/2/2025).

Salah satu terobosan terbaru yakni pengembangan Tasik HUB, sebuah platform digital yang mengintegrasikan berbagai layanan publik dalam satu aplikasi.

"Kalau Kominfo lebih ke penguatan semua dukungan perangkat daerah, bagaimana layanan itu kita sudah mengarah ke sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) dengan poin 4 ke atas, berarti semua layanan sudah mengarah ke digitalisasi," ucap Kepala Diskominfo Kota Tasikmalaya Hanafi kepada wartawan TribunPriangan.com.

Baca juga: 4 Kali Gagal Nyaleg, Kepler Kini Resmi Jabat sebagai Anggota DPRD Kota Tasikmalaya

Dia menjelaskan, aplikasi Tasik HUB sudah bisa diunduh di Google Play Store dan akan terus disempurnakan agar lebih optimal dalam pelayanan informasi. 

Sebab kata dia, beberapa keluhan masyarakat muncul lantaran terlalu banyak portal, aplikasi atau akses untuk urusan atau layanan tertentu.

"Ini sesuai arahan Menpan-RB, masyarakat kadang bingung karena pemerintah terlalu banyak aplikasi. Maka dari itu, kita hadirkan Tasik HUB ini sebagai salah satu pemenuhan layanan informasi dan juga implementasi SPBE," tegasnya.

Selain itu, keberadaan Kominfo menjadi pendukung utama seluruh perangkat daerah kaitan dengan penguatan SPBE.

Hanafi menjelaskan, fokus Kominfo khususnya di SPBE, di mana semua layanan yang dikembangkan baik layanan internal maupun eksternal itu diarahkan untuk penguatan berbasis elektronik.

"Otomatis Kominfo kalau untuk sarana dan prasarana kota Tasik sudah lumayan lebih baik, dan capaian indeks SPBE kita sebesar 3,96 poin, mudah-mudahan tahun depan kita target masuk di 4 point," kata Hanafi. (*)