18 Sekolah di Kabupaten Tasikmalaya Dapat Makan Bergizi Gratis, Danramil: Pelaksanaan Dibagi 2 Shift

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Hari ini sebanyak 18 sekolah di wilayah Kabupaten Tasikmalaya mulai dilaksanakan pembagian makanan bergizi gratis (MBG), yang berlangsung di SDN Cikadongdong, Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Senin (13/1/2025).

Pantauan wartawan TribunPriangan.com, untuk pemberian makanan bergizi gratis dimulai di SDN Cikadongdong menjadi lokasi pertama, bahkan terlihat anak-anak sangat antusias membawa makanan tersebut yang dibagikan di area lapangan sekolah.

Untuk menu makanan bergizi gratis ada daging ayam kecap, buah semangka, tumis buncis dicampur wortel, tumis jagung dengan sawi dan susu.

Pemberian ini memang baru pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Tasikmalaya, karena pihak dapur bergizi baru sebelumnya terkendala dengan tempat makanan Foodtrey Stainless Steel.

Baca juga: Dapur Sehat di Banjarsari Jadi Salah Satu Penopang Awal Program Makan Bergizi Gratis di Ciamis

Danramil 1211/Singaparna, Kapten Inf Yanyan Mulyana menjelaskan, kegiatan hari ini program makan bergizi gratis khususnya di Singaparna mulai dilaksanakan dengan disebar ke beberapa sekolah yang sudah didata

"Kemudian dalam pelaksanaan hari ini, dapur kami menyiapkan untuk makanan bergizi sejumlah 3015 dari total 18 sekolah yang melaksanakan makan bergizi hari ini," ungkapnya kepada wartawan TribunPriangan.com, Senin (13/1/2025).

Alasan dilakukan pertama di tingkat sekolah dasar, karena menurut Kapten Inf Yanyan mengungkapkan jam belajar SD khususnya kelas 1 hanya sampai jam 10.00 WIB.

"Hari ini kita mulai di pelajar kelas 1 SD, karena pelajaran mereka pelaksanaan belajar dimulai jam 07.00 dan selesai jam 10.00, makanya ada dua tahap pada pengiriman makanan bergizi gratis pagi dan siang," katanya.

Ketika ditanyai gizi makanan yang diberikan kepada siswa sekolah, kata Kapten Inf Yanyan menegaskan semuanya sudah melalui ahli gizi sebelum diberikan kepada penerima manfaat.

"Alhamdulillah dapur kita dilengkapi dengan ahli diawalnya dokter gizi dan mereka menyatakan makanan ini sudah dicek kadar gizinya," kata Kapten Inf Yanyan. (*)

Baca juga: Program Makan Bergizi Gratis Resmi Digelar di Ciamis, Penyediaan Menu Gandeng UMKM Lokal