Naskah Khutbah Jumat

Naskah Khutbah Jumat 3 Januari 2025: Bulan Rajab Momentum Tingkatkan Doa dan Tinggalkan Dosa

Berikut Ini Dia Naskah Khutbah Jumat 3 Januari 2025: Bulan Rajab Momentum Tingkatkan Doa dan Tinggalkan Dosa

TribunPriangan.com/Machmud Mubarok
Naskah Khutbah Jumat 3 Januari 2025: Bulan Rajab Momentum Tingkatkan Doa dan Tinggalkan Dosa 

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, saat ini kita umat muslim tengah memasuki bulan Rajab 1446 Hijriah.

Yang mana, 1 Rajab 1446 Hijriah ini begitu spesial karena bertepatan dengan Malam Tahun Baru 2025.

Seperti diketahui Rajab adalah bulan yang penuh kemuliaan dan keberkahan. 

Bulan ketujuh dalam kalender Hijriah ini termasuk bulan haram bersama tiga bulan lainnya yakni Dzulqa'dah, Dzulhijjah, dan Muharram.

Mari, di bulan Rajab ini kita memperbanyak melakukan ibadah dan berdoa serta tinggalkan perbuatan dosa.

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 3 Januari 2025: 4 Hal yang Membimbing Amalan Diterima

Hal ini bertujuan untuk menuju hidup lebih baik ini dapat dimulai dari hal-hal sederhana.

Berbicara perihal Jumat esok hari, tepatnya di hari Jumat tanggal 3 Januari 2025, kita selaku laki-laki beragama muslim akan melaksanakan ibadah Salat Jumat.

Hari Jumat yang merupakan Sayyidul Ayyam atau Penghulunya Hari pun diyakini oleh kaum muslimin sebagai hari yang penuh keberkahan.

Khusus untuk khutbah pada Jumat esok hari, berikut merupakan naskah khutbah Jumat yang sudah TribunPriangan.com lansir dari NU Online untuk tanggal 3 Januari 2025 bertemakan "Bulan Rajab Momentum Tingkatkan Doa dan Tinggalkan Dosa".

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 3 Januari 2025/ 3 Rajab 1446 Hijriah : Menapaki dan Merangkai Jalan ke Surga

Khutbah 1

إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَهْدِيهِ وَنَشْكُرُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَتُوْبُ إِلَيْهِ، وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أنْ لَّا إلهِ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَلَا مَثِيْلَ لَهُ، هُوَ الْإِلهُ الْعَفُوُّ الْغَفُوْرُ الْمُسْتَغْنِي عنْ كُلِّ مَا سِوَاهُ وَالْمُفْتَقِرُ إِلَيْهِ كُلُّ مَا عَدَاهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، بَلَّغَ الرِّسَالَةَ وَأَدَّى الْأَمَانَةَ وَنَصَحَ الأُمَّةَ، صَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً يَقْضِي بِهَا حَاجَاتِنَا وَيُفَرِّجُ بِهَا كُرُبَاتِنَا وَيَكْفِيْنَا بِهَا شَرَّ أَعْدَائِنَا وَسلَّمَ عَلَيْهِ وَعَلَى صَحْبِهِ الطَّيِّبِيْنَ وَآلِهِ الْأَطْهَارِ وَمَنْ وَالَاهُ

أَمَّا بَعْدُ، فَإِنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللهِ الْعَلِيِّ الْقَدِيْرِ الْقَائِلِ فِي مُحْكَمِ كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ: يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ حَقَّ تُقٰىتِهٖ وَلَا تَمُوْتُنَّ اِلَّا وَاَنْتُمْ مُّسْلِمُوْنَ . وقَالَ: إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِندَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْراً فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضَ مِنْهَآ أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ

Ketakwaan menjadi sebuah keniscayaan untuk senantiasa ditingkatkan sebagai rambu-rambu mengarungi perjalanan dalam kehidupan. Buah dari ketakwaan adalah terwujudnya sebuah kesadaran untuk senantiasa menjalankan perintah yang telah digariskan dan menjauhi segala larangan dari Allah, Tuhan semesta Alam.

Oleh karenanya, saya selaku khatib berwasiat kepada diri saya pribadi dan umumnya kepada jamaah sekalian untuk terus meningkatkan ketakwaan. Semoga kita termasuk golongan orang yang bertakwa dan akan mendapatkan petunjuk di jalan kebenaran. Semoga kita akan senantiasa diberi jalan dari segala permasalahan dan kesulitan kehidupan. Kita harus yakin akan firman yang sudah Allah tegaskan dalam Al-Qur’an:

وَمَنْ يَّتَّقِ اللّٰهَ يَجْعَلْ لَّهٗ مَخْرَجًا ۙ

Halaman
1234
Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved