Naskah Khutbah Jumat

Naskah Khutbah Jumat 22 November 2024: Bulan Pilkada, Mari Wujudkan Pemilihan yang Jujur dan Adil

Naskah Khutbah Jumat 22 November 2024: Bulan Pilkada, Mari Wujudkan Pemilihan yang Jujur dan Adil Tanpa Perpecahan.

Istimewa
Logo Pilkada Serentak 2024. Naskah Khutbah Jumat 22 November 2024: Bulan Pilkada, Mari Wujudkan Pemilihan yang Jujur dan Adil 

Ayat di atas merupakan peringatan sekaligus ancaman untuk orang yang berbuat zalim kepada orang lain dengan memakan atau menguasai harta mereka dengan cara yang batil, seperti halnya membuat sumpah palsu, kesaksian palsu, membuat laporan palsu atau cara-cara batil lainnya. Tidak hanya dengan sumpah dusta, larangan tersebut juga berlaku untuk cara-cara lain dalam mengambil hak-hak orang lain dengan batil.   

Termasuk dalam hal ini adalah tindakan menyuap oleh calon kepala daerah dan penerimaan suap oleh rakyat sebagai pemilih, yang dapat mengganggu objektivitas dalam pemilihan kepala daerah.   

Jamaah Jum’at yang dimuliakan Allah 

Pada ayat yang lain, Allah swt juga dengan tegas melarang melakukan pengkhianatan terhadap amanat yang telah diberikan. Termasuk dalam hal ini ialah amanat untuk memilih secara jujur dan adil terhadap calon pemimpin. 

Baca juga: Naskah Singkat Khutbah Jumat 22 November 2024: Menjadikan Salat Malam Rutinitas saat Berumah Tangga

Allah ta’ala berfirman:   

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ لَا تَخُونُواْ ٱللَّهَ وَٱلرَّسُولَ وَتَخُونُوٓاْ أَمَٰنَٰتِكُمۡ وَأَنتُمۡ تَعۡلَمُونَ  

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul serta janganlah kamu mengkhianati amanat yang dipercayakan kepadamu, sedangkan kamu mengetahui”. (Qs. Al-Anfal: 27).   

Syekh Wahbah Az-Zuhaili dalam Tafsir Al-Munir, juz V, halaman 313, menjelaskan bahwa ayat ini secara tegas melarang untuk mengkhianati Allah, Rasul-Nya dan amanat yang telah diberikan. Amanat yang dimaksud ialah setiap pekerjaan yang dipercayakan oleh Allah swt kepada hamba-hamba-Nya, yaitu meliputi kewajiban maupun kebijakan batasan, termasuk juga di antaranya amanat diberikan kekuasaan.   
Syekh Wahbah Az-Zuhaili dalam Tafsirul Munir juz 5 hal 313 menjelaskan, ayat di atas merupakan peringatan tegas dari Allah kepada umat Islam agar menjaga amanat yang diberikan.   

Dalam tafsirnya, Syekh Wahbah berkata: “Wahai orang-orang yang beriman kepada Allah, Rasul dan Qur’an-Nya. Janganlah kalian mengkhianati Allah dengan menyia-nyiakan kewajiban dari-Nya atau melewati batas dan keharaman-Nya. Jangan kalian khianati utusan-Nya dengan tidak mengikuti sunnahnya, tidak melaksanakan perintahnya, tidak menjauhi larangannya dan mengikuti hawa nafsu serta warisan nenek moyang kalian.   

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 22 November 2024: Tidak Ada Hari Sial dalam Islam, Semua atas Izin Allah

Jangan pula kalian khianati amanat yang telah diberikan kepada kalian dengan tidak menjaganya. Baik amanat yang bersifat titipan materi, rahasia-rahasia milik umat maupun individu”.    

Kesimpulannya, pada momentum Pilkada yang akan dilaksanakan nanti, kita harus sejak awal menerapkan sifat amanah dalam memilih calon pemimpin, setelah melakukan pengamatan dan penilaian secara objektif. Untuk itu, khatib mengajak kepada jamaah sekalian, mari kita wujudkan Pilkada tahun 2024 ini secara jujur dan adil agar melahirkan pemimpin yang jujur dan adil dalam mengemban amanat.   

 بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْاٰنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنِي وَاِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْاٰيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ وَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ اِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ. وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ فَيَا فَوْزَ الْمُسْتَغْفِرِيْنَ وَيَا نَجَاةَ التَّائِبِيْنَ   

Khutbah II

اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَنْعَمَنَا بِنِعْمَةِ الْاِيْمَانِ وَالْاِسْلَامِ. وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ خَيْرِ الْأَنَامِ. وَعَلٰى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ الْكِرَامِ. أَشْهَدُ اَنْ لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ الْمَلِكُ الْقُدُّوْسُ السَّلَامُ وَأَشْهَدُ اَنَّ سَيِّدَنَا وَحَبِيْبَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَاحِبُ الشَّرَفِ وَالْإِحْتِرَامِ أَمَّا بَعْدُ. فَيَاأَيُّهَا النَّاسُ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. فَقَالَ اللهُ تَعَالَى اِنَّ اللهَ وَ مَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يٰأَيُّهَا الَّذِيْنَ أٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَ سَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا  اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى اٰ لِ سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ فْي الْعَالَمِيْنَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ اَللّٰهُمَّ وَارْضَ عَنِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ. وَعَنْ اَصْحَابِ نَبِيِّكَ اَجْمَعِيْنَ. وَالتَّابِعِبْنَ وَتَابِعِ التَّابِعِيْنَ وَ تَابِعِهِمْ اِلٰى يَوْمِ الدِّيْنِ اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ. اَللّٰهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالطَّاعُوْنَ وَالْاَمْرَاضَ وَالْفِتَنَ مَا لَا يَدْفَعُهُ غَيْرُكَ عَنْ بَلَدِنَا هٰذَا اِنْدُوْنِيْسِيَّا خَاصَّةً وَعَنْ سَائِرِ بِلَادِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا اٰتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَ فِي الْاٰخِرَةِ حَسَنَةً وَ قِنَا عَذَابَ النَّارِ. عِبَادَ اللهِ اِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ. وَ اشْكُرُوْهُ عَلٰى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ. وَلَذِكْرُ اللهِ اَكْبَرُ  

(*)

Baca artikel TribunPriangan.com lainnya di Google News

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved