Naskah Khutbah Jumatb

Naskah Khutbah Jumat 22 November 2024: Keindahan Nusantara dalam Pandangan Islam

Naskah Khutbah Jumat 22 November 2024: Sakinah, Mawaddah, Wa Rahmah Menuju Rumah Tangga Surgawi

(SHUTTERSTOCK/HYOTOGRAPHICS)
Ilustrasi peta Indonesia 

Tidaklah berlebihan kalau dikatakan bahwa kiblat peradaban dunia Islam, saat ini ada di Indonesia. Betapa Islam rahmatan lil'alamin dan muslim yang berbudi pekerti luhur dan akhlakul karimah telah menjadi watak asli mengakar dalam kepribadian bangsa Indonesia.

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 22 November 2024: Sakinah, Mawaddah, Wa Rahmah Menuju Rumah Tangga Surgawi

Tidak kurang para ulama Timur Tengah, bahkan dalam khutbah dan ceramah mereka, memberi pengakuan akan hal ini. Mereka menyebut Indonesia sebuah negera yang teramat jauh dari Arab, dari pusat ke-Islaman, terletak di penghujung dunia, sanggup mengaktualisasikan ajaran Islam yang santun, ramah, toleran dan masyarakat Indonesia berakhlak mulia.

Dalam pergaulan umat manusia yang berbeda agama sekalipun, interaksi yang mesti dilakukan adalah jangan menonjolkan sikap merasa paling benar sendiri. Walaupun kita meyakini bahwa iman kita yang paling benar namun dalam interaksi sosial kemasyarakatan dengan berlainan akidah dan anutan, Allah menganjurkan bersikap toleran, mengalah demi sebuah perdamaian dan kerukunan Kita semua bersaudara.

Dengan saudara seiman/kita sama dalam Rukun Iman dan Rukun Islam walau berbeda dalam sebagian kecil pemahaman tentang teks Al-Qurán dan Hadis. Terhadap saudara sebangsa dan setanah air/kita ditakdirkan hidup bersama dalam negara kesatuan Republik Indonesia yang berdasar pada konstitusi yang sama. Begitu pula kepada saudara sesama anak cucu Adam, sejatinya saling menghormati dan memuliakan.

وَلَقَدْ كَرَّمْنَا بَنِي ءَادَمَ وَحَمَلْتَهُمْ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ وَرَزَقْتَهُم مِّنَ الطَّيِّبَاتِ وَفَضَّلْنَهُمْ عَلَى كَثِيرٍ مِّمَّنْ خَلَقْنَا تَفْضِيلاً (3)

Artinya: "Sungguh, kami telah memuliakan anak cucu Adam dan kami angkut mereka di darat dan di laut. Kami anugerahkan pula kepada mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka di atas banyak makhluk yang Kami ciptakan dengan kelebihan yang sempurna." (QS. al-Isra'/17:70)

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 22 November 2024: Ada 5 Golongan Muslim yang Ditakutkan Berakhir Suul Khotimah

Kesempatan lain sahabat bertanya:

سُئل رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ أَكْثَرِ مَا يُدخِلُ النَّاسَ الْجَنَّةَ، فَقَالَ: تَقْوَى اللَّهِ وَحُسْنُ الْخُلُق

Artinya : "Rasulullah SAW pernah ditanya tentang amal perbuatan yang banyak memasukkan orang ke dalam surga, maka beliau menjawab: Takwa kepada Allah dan akhlak yang baik." (HR. Turmudzi dari Abu Hurairah)

Disebutkan juga firman Allah dalam surat At-Taubah ayat 6:

وَإِنْ أَحَدٌ مِنَ الْمُشْرِكِينَ اسْتَجَارَكَ فَأَجِرْهُ حَتَّى يَسْمَعَ كَلَمَ . اللَّهِ ثُمَّ أَبْلِغْهُ مَأْمَنَهُ ذَلِكَ بِأَنَّهُمْ قَوْمٌ لَّ يَعْلَمُونَ

Artinya: "Apabila ada orang musyrik yang memohon perlindungan kepadamu maka berilah perlindungan, hingga mereka mendengar kalimat Allah. Tafsiran dari memperdengarkan kalimat Allah adalah memperlihatkan keindahan dan kesantunan ajaran Islam. Mari semua kita menjadi juru dakwah yang mendakwahkan keindahan Islam dengan beraklakul karimah, karena inilah inti dari diutusnya Baginda Nabi Muhammad SAW (QS. At-Taubah/9: 6).

Baca juga: Teks Khutbah Jumat 22 November 2024: 3 Hal yang Tidak Boleh Ada di Seorang Muslim saat Sedang Jenuh

Khutbah II

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَنْعَمَنَا بِنِعْمَةِ الْإِيْمَانِ وَالْإِسْلَامِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ خَيْرِ الْأَنَامِ. وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ الْكِرَامِ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ الْمَلِكُ الْقُدُّوسُ السَّلَامُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا وَحَبِيْبَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَاحِبُ الشَّرَفِ وَالْإِحْتِرَامِ. أَمَّا بَعْدُ. فَيَا أَيُّهَا النَّاسُ أُوْصِيكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللَّهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. فَقَالَ اللَّهُ تَعَالَى إِنَّ اللَّهَ وَ مَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يَأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَ سَلِّمُوا تَسْلِيمًا. اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلَّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَما صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ سَيّدِنَا إِبْرَاهِيمَ فِى الْعَالَمِينَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ اللَّهُمَّ وَارْضَ عَنِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِينَ. وَعَنْ أَصْحَابِ نَبِتِكَ أَجْمَعِينَ وَالتَّابِعِينَ وَتَابِع ا التَّابِعِينَ وَ تَابِعِهِمْ إِلَى . يَوْمِ الدِّينِ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اللَّهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالطَّاعُوْنَ وَالْأَمْرَاضَ وَالْفِتَنَ مَا لَا يَدْفَعُهُ غَيْرُكَ عَنْ بَلَدِنَا هَذَا انْدُوْنِيْسِيًّا خَاصَّةً وَعَنْ سَائِرِ بِلَادِ الْمُسْلِمِينَ عَامَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَ فِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ عِبَادَ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ. يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيمَ يَذْكُرُكُمْ وَاشْكُرُوهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ. وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ
__________________________

(*)

Baca artikel TribunPriangan.com lainnya di Google News

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved