Blusukan Ke Pasar Cikurubuk, Cagub Ahmad Syaikhu Dengar Aspirasi Pedagang

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Disela-sela kegiatan kampanye, calon Gubernur Jabar nomor urut 03 Ahmad Syaikhu melakukan blusukan ke Pasar Cikurubuk, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Rabu (23/10/2024).

Pada kegiatan tadi pagi, Cagub Ahmad Syaikhu didampingi Calon Wakil Walikota melakukan keliling pasar dan mengecek harga sembako ke setiap pedagang.

Bahkan disela-sela kampanye pria yang menjabat Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut menyempatkan membeli jengkol dan telur, tapi hasil pembeliannya diberikan kepada para pembeli yang kebetulan hadir di lokasi kunjungan. 

Pada saat selesai keliling, dirinya bersama tim sampai memborong bakso dan makan bareng dengan pengunjung pasar Cikurubuk.

"Pasar ini memang perlu perhatian dari pemerintah, baik kota maupun provinsi, saya kira ini sudah dampak kebakaran sekian lama, adapun infrastruktur sudah tidak layak, jalan becek bagaimana orang mau senang untuk berbelanja disini kalau infrastrukturnya seperti ini," kata Cagub nomor urut 03 Ahmad Syaikhu ketika ditemui usai blusukan ke Pasar Cikurubuk, Rabu (23/10/2024).

Tentunya masih kata Ahmad Syaikhu perlu perhatian dari pemerintah kota maupun provinsi, akan lebih ringan, beban juga para pedagang pasar.

"Mudah-mudahan ke depan kita bisa kolaborasi kalau memang Allah takdirkan pemenangan Asih dan pasangan Ivan Dede dalam membangun pasar Cikurubuk," ungkapnya.

Syaikhu pun berjanji nantinya akan melanjutkan program yang sudah berjalan saat masa Gubernur Ahmad Heryawan. 

"Termasuk sektor pendidikan dan lainnya zaman Pak Aher, akan saya lanjutkan," ungkapnya. 

Bukan hanya itu, sarana sektor lainnya selain ekonomi, seperti olahraga, bangunan pemerintahan sampai ke sarana keagamaan bisa membangun dengan mudah. 

"Seperti halnya saya dulu di Bekasi saat jadi kepala daerah di sana, saya berkolaborasi membangun Stadion di Kota Bekasi. Jadi, anggarannya dari Pemprov Jabar dan Pemda setempat, jadi ringan," ucap Syaikhu.

Bahkan, jika dirinya memimpin Jawa Barat, Syaikhu akan langsung menerapkan pembangunan dengan konsep kolaborasi anggaran disesuaikan nantinya dengan kebutuhan tiap Kota dan Kabupaten. 

"Nanti juga seperti bangunan jalan, infrastruktur lainnya sistem kolaborasi anggaran akan diterapkan. Tapi, tentunya Pemprov Jabar sebagai induknya akan lebih besar penyediaan anggarannya," kata Syaikhu.(*)