Demo Kawal Putusan MK

Ketua DPRD Garut Sesalkan Pengrusakan Kaca Saat Demo Mahasiswa, Padahal Sudah Diizinkan Masuk

Demonstrasi yang dimulai sejak siang hari semakin memanas ketika mahasiswa mulai membakar ban di halaman Gedung DPRD.

Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Dedy Herdiana
TribunPriangan.com/Sidqi Al Ghifari
Jendela pintu kaca di Gedung DPRD Garut pecah usai dilempari batu oleh mahasiswa yang melakukan aksi demontrasi, Jumat (23/8/2024) sore. 

Mereka menuntut untuk diizinkan masuk ke aula rapat guna melakukan dialog langsung dengan anggota DPRD.

"Kami hanya ingin memastikan bahwa revisi UU Pilkada dibatalkan. Izinkan kami masuk untuk berdialog!" seru salah satu koordinator aksi di depan massa.

Setelah negosiasi yang cukup lama, sejumlah mahasiswa diperbolehkan masuk ke halaman gedung. Namun, ketegangan meningkat ketika mahasiswa meminta akses ke dalam ruang rapat, sementara barisan polisi dengan perlengkapan lengkap berjaga di depan pintu masuk.

Situasi memuncak saat negosiasi antara mahasiswa dan polisi berjalan alot. Beberapa mahasiswa melempari pintu gedung dengan batu dan botol air mineral, memicu bentrokan antara aparat dan demonstran.

Pantauan TribunPriangan.com terdapat kerusakan akibat lemparan batu pada pintu masuk gedung DPRD yang terbuat dari kaca. 

Polisi terpaksa memukul mundur massa yang mencoba mendekati pintu masuk dengan lebih agresif. Seluruh mahasiswa kemudian berlarian meninggalkan halaman gedung.

Salah seorang mahasiswa terdengar berteriak "Mundur! Mundur!"

Baca juga: 2 GEMPA Terkini di Jawa Barat Mengguncang Garut yang Waktunya Cuma Beda 21 Menit, Pusatnya di Darat

 

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved