Link Download PDF Isi Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 untuk Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, di sejumlah instansi di seluruh Indonesia hari ini akan melaksanakan upacara bendera spesial HUT Kemerdekaan RI ke-79 tahun.

Tentunya, kegiatan setiap tahun yang diadakan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan mengenang jasa Upacara ini digelar dengan penuh hikmat, terlebih pada saat mengheningkan cipta dan detik-detik proklamasi kemerdekaan.

Selain itu, ada satu susunan acara yang tak boleh dilewatkan begitu saja yaitu mengumandangkan atau membacakan "Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945"

Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 banyak dicari menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI.

Baca juga: Link Live Streaming HUT ke-79 Kemerdekaan RI di IKN, Lengkap dengan Susunan Upacara Hari Ini

Dengan memahami dan menghayati isi Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, kita dapat lebih menghargai makna kemerdekaan dan melanjutkan perjuangan dalam mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif.

Tahapan upacara bendera sendiri tersusun hampir serupa mulai dari penyiapan barisan, penghormatan kepada pemimpin upacara, pengibaran bendera, pembacaan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, dan sebagainya.

Untuk itu, TribunPriangan.com sudah merangkum teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang bisa digunakan untuk upcara bendera HUT RI ke-79.

Baca juga: Naskah Doa Upacara Hari Kemerdekaan HUT RI ke-79 Tahun, Cocok Untuk Upacara Penurunan Bendera

Teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945

Dalam susunan acara upacara bendera secara umum, pembacaan Pembukaan UUD 1945 dilakukan setelah bendera dikibarkan.

Pihak yang bertugas membaca pengantar dasar negara mencakup orang yang ditunjuk, sebut saja salah satu siswa sekolah atau menteri jika gelarannya skala nasional.

Berikut ini dia teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

Baca juga: 30 Ucapan Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-79 Tahun, Penuh Semangat dan Doa Terbaik untuk Negeri!

UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945

PEMBUKAAN

Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.