Kala Mantan Bupati Garut Dapat Pelukan dari Istri yang Dilantik jadi DPRD

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNPRIANGAN.COM, GARUT - Mantan Bupati Garut Rudy Gunawan menyaksikan secara langsung istrinya sendiri Diah Kurniasari Gunawan, dilantik menjadi anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Garut.

Pelantikan Anggota DPRD Garut periode 2024-2029 itu dilaksanakan di ruangan rapat DPRD, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa (13/8/2024) siang. 

Dalam kesempatan itu, Rudy Gunawan tak bisa menyembunyikan rasa bangganya.

Baca juga: Kebijakan Iman Alirahman jadi Ketua DPRD Garut Sementara: Badan Kehormatan Dewan Jangan Semau Gue

Dia meyakini bahwa Diah memiliki pengalaman yang cukup untuk mengemban tugas baru sebagai anggota DPRD. 

"Dia itu berpengalaman 10 tahun jadi istri Bupati maka dia harus memberikan sesuatu yang hari ini diperlukan oleh masyarakat Garut," ujar Rudy kepada Tribunjabar.id.

Menurut Rudy, Diah memiliki peran penting dalam memperjuangkan perlindungan sosial, mengingat situasi pertumbuhan ekonomi yang masih perlu diperhatikan di Indonesia khususnya di Kabupaten Garut.

Baca juga: Sekda Sumedang Berharap Anggota DPRD yang Baru Dilantik Tetap Kolaboratif dengan Pemkab

Rudy berharap, Diah dapat berperan aktif di Komisi IV DPRD Garut, yang berfokus pada kesejahteraan rakyat. 

Rudy sendiri berkomitmen untuk terus terlibat dalam kegiatan sosial meskipun tidak lagi menjabat sebagai Bupati. 

"Saya sendiri akan menjadi pekerja sosial," ungkapnya.

Baca juga: 45 Nama-nama Anggota DPRD Cimahi 2024-2029 Bakal Dilantik 26 Agustus, Hampir 50 Persen Wajah Baru

Diah Kurniasari merupakan anggota dewan terpilih periode 2024-2029 dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem). 

Kepada Tribunjabar.id, dia mengatakan optimis akan duduk di Komisi IV yang menaungi urusan kesejahteraan masyarakat. 

"Saya yakin saya mau di situ, karena saya lebih tahu ya. Itu yang saya harapkan saya juga apalagi untuk perlindungan perempuan dan anak ya," ujarnya. 

Berbekal pengalaman sebagai Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Garut, dia mengaku siap bekerja setelah pelantikan. 

Namun, dia menganggap dirinya belum memastikan akan ditempatkan di komisi berapa nantinya.

Kendai demikian, lanjut Diah, dirinya siap mengabdi kepada masyarakat dalam posisi apapun. 

"Tapi insyaAllah saya ingin di kesehatan pendidikan, perlindungan masyarakat, itu di komisi empat ya. Itu saya mau dan saya siap terjun," ungkapnya.[*]