Penyebab Polisi Letuskan Tembakan Dua Kali di Sumedang, Protes Wasit Bola Voli Agustusan

Penyebab Polisi Letuskan Tembakan Dua Kali di Sumedang, Protes Wasit Pertandingan Bola Voli Agustusan

Editor: ferri amiril
istimewa
Letusan Tembakan Dua Kali Terdengar, Pertandingan Bola Voli di Jatinunggal Sumedang Ricuh 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Kiki Andriana dari Sumedang


TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Pihak Kepolisian telah melakukan penyelidikan pemicu keributan pemain dan penonton pertandingan bola voli antar-desa di Kecamatan Jatinunggal, Kabupaten Sumedang

Insiden itu terjadi di Lapangan Voli yang berlokasi di area kantor Kecamatan Jatinunggal pada Kamis (8/8/2024) sore.

Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono, mengatakan, keributan tersebut terjadi dilatarbelakangi oleh salah satu pemain dari Desa Pawenang yang tidak menerima keputusan wasit saat bertanding. Sehingga memacing kubu lain. 

"Pemicunya akibat salah satu pemain merasa tidak puas dengan keputusan wasit, kemudian protes hingga terjadi keributan,"kata Kapolres kepada Tribun, Jumat, petang. 

Joko mengatakan, saat keributan terjadi petugas keamanan dari Polsek Jatinunggal terpaksa melepaskan tembakan peringatan ke udara. Hal ini untuk melerai keributan. 

Baca juga: Link Live Streaming Persib Bandung VS PSBS Biak Malam Ini, Bisa Nonton di HP

"Keributan sempat menyebar, sehingga anggota kita memberikan tembakan peringatan ke udara, " katanya.

Diberitakan sebelumnya, Momen peringatan Hari Kemerdekaan RI ke -79 di Kecamatan Jatinunggal, Kabupaten Sumedang yang dimeriahkan dengan pertandingan bola voli antar-desa ricuh

Aparat Kepolisian terpaksa  melepaskan tembakan peringatan untuk melerai kericuhan tersebut. Kejadian ini terekam ponsel warga dan  tersebar melalui pesan berantai. 

Pertandingan tersebut mempertemukan tim bola voli Desa Cimanintin vs Desa Pawenang.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved